19

2K 235 32
                                    

Irene sekali lagi menganggukkan kepala nya, memberi respon atas pertanyaan yang Sammy lontarkan berulang kali.

"Pokok nya, aku ga mau Taehyung tau soal ini." Ujar Irene sekali lagi.

Sammy menghembuskan nafas nya berat. Ia meras malu sendiri dengan perlakuan Taehyung kepada Irene padahal bukan dia pelaku perusak hati Irene saat ini.

Tapi tetap saja, karena Sammy sudah menganggap Irene sebagai kakak nya sendiri. "Maafkan dia." ucapnya pelan. Terdengar seperti berbisik.

Membuat Irene mengerutkan kening nya bingung. "Dia? Taehyung?"

Pasal nya Irene pun tau betul, Sammy sangat bertolak-belakang dengan Taehyung.

"Lisa."

Irene terdiam.

"Sebenarnya dia juga berada di posisi yang tidak seharusnya. Dia cewek baik yang ga banyak nuntut macem-macem. Tapi, Taehyung~"

"Sudah Sam, it's okay. Aku sama sekali ga menyalahkan Lisa, kau tau? Hanya sedikit kecewa. Itu saja. Jadi, tidak usah membahas nya lagi." pungkas Irene.

Membuat Sammy spontan menganggukkan pelan kepala nya.

"Ngomong-ngomong, udah hampir penerbangan kakak." ujar Sammy saat melihat flight-board yang menunjukkan berbagai jadwal jam penerbangan.

Irene ikut melihat nya, kemudian tersenyum. "Kalau begitu, aku pamit yah. Jaga kesehatan kamu selama disini." ucap Irene.

Sammy mengangguk. "Kakak juga."

Hingga Sammy menepuk pelan puncak kepala Irene, tanpa sadar seseorang telah melihat nya dengan tatapan sedikit kecewa.

••

"Sorry yah, lama."

Lisa yang melihat Sammy memakai sabuk pengamannya hanya terdiam hingga pemuda itu menatap nya.

"Kenapa?" tanya Sammy heran karena Lisa menatap nya aneh.

Lisa segera mengalihkan pandangan nya ke arah lain. "Ga papa."

Tak mau memperpanjang pembahasan, Sammy segera menancap gas kemudi mobil nya dan membawa mereka berdua menjauh dari bandara.

••

Sepanjang perjalanan, keadaan sepi dan sedikit canggung menyelimuti Lisa dan Sammy.

Sammy yang hanya fokus menyetir, dan Lisa yang terus bermain dengan fikiran nya sembari menatap jalan melalui kaca jendela mobil.

Dalam fikirannya saat ini adalah Sammy.

Yah, entah sejak kapan tapi yang pasti belakangan ini Sammy selalu menjadi penghantar tidur nya.

Dalam artian, memenuhi fikiran nya.

Sejak di butakan oleh Taehyung yang notabene kakak kelas hingga menjadi kakak tingkat yang selalu di sukai nya, memuja nya, dan terlalu mendewa-kan nya hingga ia sendiri terlalu bodoh, mana sikap Taehyung yang tulus, dan mana sikap Taehyung yang hanya mempermainkan nya.

Melihat Taehyung bagaikan berlian hingga tak memperdulikan kehadiran debu yang selalu berada di sisi nya, yakni Sammy.

Yang walaupun dingin, tapi selalu care pada nya. Memperhatikan semua kebutuhan dan keperluan nya, selalu mendengar ocehan nya dan selalu memberi nya bantuan. Menjadi tameng saat seharus nya dia menjadi hancur ketika Jennie menyatakan cinta pada Taehyung.

The Senior | TaeliceTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang