Hembusan nafasku masih terengah-engah
Sebab desakan dari sang waktu
Bait-bait indah pun telah punah
Seiring dengan memudarnya rindu
Sembari menanti momentum tiba
Kala waktu memperkenankan temu
Dan bersedia menghapuskan rindu
Kukira harapku sempat kandas
Tatkala ragamu tak kutemukan
Seketika tertepis dengan hadirmu
Sembari mengenggam Sang Merah Putih
Kenyataannya, sekilas temulah penghangus rinduku
KAMU SEDANG MEMBACA
Rasa nan Aksara
PoesíaRasa dan aksara adalah dua bagian yg melekat dari mencinta. Rasa makin bertambah dan semakin lama rasaku meluap pada aksara yg memberi ruang tak terbatas...jadi apakah rasaku kan terbalaskan atau justru aku harus merelakan (lagi)?