Bahagia dan Sedih

897 90 1
                                    

Hoseok hanya pasrah mengikuti kemana arah Taehyung pergi. Mencegah Taehyung adalah hal sulit. bahkan tadi mereka sempat debat di supermarket. untungnya tidak terlalu menjadi pusat perhatian. hanya beberapa orang lalu ketika mereka berdua sadar. Hoseok dan Taehyung hanya tersenyum konyol pada beberapa orang yang melihat mereka berdebat.

Taehyung memang keras kepala. Satu-satunya member yang keras kepala hanya lah dia.Taehyung hanya bisa lunak oleh Namjoon saja.

walaupun Yoongi seorang yang sangat ditakuti oleh member BTS ketika ia sudah mulai marah maka tidak dengan Taehyung.

langkah Hoseok dan Taehyung sangat pelan untuk mengikuti kedua orang di depan sana yang tidak lain adalah Namjoon dan wanita asing yang mengakui Namjoon suaminya, Momo.

sesekali Taehyung perlu bersembunyi agar tidak diketahui mereka yang diikutinya. Hoseok hanya mengikuti.

sebenarnya ada benar dan salah dari perilaku Taehyung ini.

benar karena sudah menemukan Namjoon lalu mengapa tidak langsung mengetahui dimana ia selama ini walaupun dengan cara mengikutinya diam-diam.

salah karena ini seperti tindak kejahatan. mengikuti seseorang diam-diam itu tindakan kejahatan yang bisa ditindaklanjuti dengan tuduhan penculikan.

Hoseok berharap ia dan Taehyung tidak dicurigai begitu.

Taehyung menarik keranjang yang di dorong Hoseok untuk lebih mendekat kearah dua pasangan yang kini tengah di rak buah.

Hoseok menatap konyol Taehyung yang memilih buah asal lalu menaruhnya di keranjang sedangkan arah pandangnya melirik dan berusaha menguping.

"Joonie..apa ini apel yang bagus menurut mu?" tanya Momo pada Namjoon yang memegang troli belanjaan mereka.

"Hummm…apa perlu menambahkan apel di salad buah?" tanya balik Namjoon.

"Joonn..yang kubaca bahwa apel perlu. Tapi jika kamu tidak suka maka kita ganti aja dengan buah lainnya" ucap Momo.

"Baiklah aku ikut saja katamu" ucap Namjoon tersenyum sambil kembali mandorong trolinya saat didapatinya Momo tidak jadi mengambil buah apel.

"Joonn..aku ingat! Bagaimana jika kita membuat honey lime fruit salad saja?" usul Momo yang merubah rencana awal.

"Heumm..baiklah terdengar enak ku rasa" pikir Namjoon.

"Tentu enak jika aku yang memasak Joon.." puji Momo pada dirinya sendiri.

Namjoon hanya mengulas senyum melihat tingkah sok sombong Momo yang dirasa Namjoon terlihat imut.

"Heum..kamu memang benar tentang itu sayang, selalunya benar"

"iya memang begitu"

Momo berjalan sombong mendahului Namjoon untuk memilih buah lainnya. sedangkan Namjoon tersenyum geli karna gemas dengan Momo.

terlihat jelas raut muka masam Taehyung. Hoseok jelas mengerti jika Taehyung memandang tak suka pada wanita yang bersama Namjoon.

sebenarnya Hoseok senang melihat wajah Namjoon terlihat bahagia bersama wanita itu. namun bahagia yang dirasakan Hoseok kemudian berubah menjadi kecewa.

apa yang membuat teman seumurannya itu tidak mengenalinya dan Taehyung, mungkin member BTS lainnya Namjoon lupa.

"hyung... aku tidak suka Namjoon hyung bersama wanita itu. kita harus mencari tau apa yang diperbuat wanita itu hyung"

Hoseok menatap Taehyung bingung karna ucapan Taehyung yang terdengar jahat.

"ayo hyung... kita harus mengungkap kejahatan wanita itu pada Namjoon hyung"

BTS Story : HyssopTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang