Cover by art_ewrd
" Iya, ada apa?"
" Mau nggak kamu jadi teman hidupku ?"
" Bukannya kita sudah berteman dan aku belum mati lho."
Pria tersebut menggaruk kepalanya yang tak gatal. Jujur, ia gugup untuk mengungkapkan perasaannya.
" Maksud aku bukan...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Kisah ini bukan sebuah pernikahan dengan perjodohan karena ikatan bisnis . Bukan pula dua orang insan yang saling mencintai dan memutuskan untuk menikah. Melainkan sebuah pernikahan karena takdir yang menyatukan.
Bukan seorang mahasiswa yang menikah dengan dosennya. Bukan pula seorang sekertaris yang menikah dengan atasannya. Melainkan seorang mahasiswa yang menikah dengan seorang CEO.
Semua mahasiswa bersorak gembira, disaat seorang moderator memberikan sambutan. Untuk mempersilahkan seorang CEO muda dari perusahaan ternama untuk menjadi motivator. Bertujuan untuk menjadikannya sebagai inspirasi untuk kaum milenial yang sedang menempuh pendidikan.
Siapa yang tidak kenal dengan Akmal Alkantara ? Seorang CEO muda berwajah tampan, berwibawa, dan memiliki segudang prestasi.
Terdengar kasak-kusuk, khususnya mahasiswi yang berbisik dan saling bersahut.
" ganteng banget. "
" idaman gue. "
Suara mikrophon menggema. ia menginstrusikan semuanya untuk diam.
" Semuanya, mohon tidak berdiskusi jika saya tidak memintanya." Tegur Akmal dengan tegas. " paham?. " ucapnya lebih tegas.
Sunyi.
Serentak semuanya diam membungkam dengan rasa sungkan. Aina yang duduk dibaris paling depan merasa ngantuk. Ia beberapa kali menguap hingga akhirnya pandangannya mulai memudar. Ia tertidur dengan posisi duduk dan kepala menunduk.
Akmal yang memulai menceritakan pengalaman dan cita-citanya yang begitu inspiratif.
" Saya memiliki banyak cita-cita. Saya selalu menuliskan dan menggambar mimpi saya diatas kertas yang ditempel didinding. Supaya jadi motivasi saya untuk lebih semangat. Setiap saya merasa lelah, rasanya ingin menyerah. Saya segera melihat mimpi saya yang tertulis disebuah kertas tersebut. Maka rasa semangat itu akan kembali." Ucap Akmal
" Dari kerja keras serta doa. Alhamdulillah, mimpi saya semuanya terwujud. Salah satunya jadi seorang CEO diperusahaan ternama. Tapi... ada satu mimpi saya yang belum tergapai, jodoh." Lanjutnya
Semuanya bersorak gembira ketika tahu sosok motivator muda ini belum memiliki pasangan.
Pandangan Akmal dengan tajam memandang kearah Aina.
Aina yang terbangun dari tidurnya ketika mendengar suara gemuruh dan bersorak gembira. Aina kebingungan ada apa ini ? ia tidak mengetahui apa yang terjadi dan apa yang dibahas hingga semua mahasiswa bersorak.
" Hei, Kamu! yang baru bangun tidur. Gimana tidurnya nyenyak? " Tegur Akmal dengan kalimat pertanyaan sindiran sambil menunjuk kearah Aina.
Aina tertegun kaget. Semuanya memandang kearah Aina dengan tatapan bingung. Mungkin, mereka ingin menanyakan apa yang terjadi ? .
Aina menatap ke arah Akmal.
" Saya akan menanyakan kepada anda! Apa mimpi saya yang belum tergapai ?" pertanyaan terlontar dari Akmal dengan menunjuk Aina.
Aina hanya terdiam. Ia bingung karena menurutnya Akmal sudah memiliki segalanya. tapi terlintas sebuah jawaban dari pemikiran Aina.
" Masuk surga." ucap Aina dengan ragu.
Semua orang yang berada disana tertawa. Berbeda dengan Akmal yang langsung pergi meninggalkan acara dan langsung ditutup oleh seorang moderator.
" Apa mas Akmal marah? ." Batin Aina
____________________
Hai teman - teman semua🙋 Salam kenal dari aku yah😊 Eh, iya. Biar lebih dekat kalian boleh mampir ke instagram @enisawrd dan @Coretannis
Salam hangat Salam cinta Salam sayang untuk kalian semua😍
