Jadi cerita kali ini itu lanjutan dari Hyunjin - Married. Cerita ini tentang kehidupan anak pertama dari Hwang Hyunjin dan Kim Yoralina Sihan yang menuju remaja berusia 15 tahun. Kalian penasaran gak sama ceritanya ? kalau penasaran langsung baca a...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Lyra !" Galaxy terkejut saat tau cewek yang di ikat di depan adalah Kim Lyra.
Galaxy segera melangkah mendekati Lyra."Minggir, gue kenal sama dia," ucap Galaxy sedikit mendorong bahu Reynad dari hadapan Lyra.
Reynad mengangguk dan melangkah mundur, dirinya tidak bisa membantah ketua gengs Young Wings. Galaxy langsung membenarkan kursi yang Lyra duduki dan menatap Lyra yang masih dengan tangisannya sambil memejamkan mata. Tubuhnya juga bergetar karena ketakutan.
"Rey, lepasin ikatannya," perintah Galaxy. Reynad mengangguk dan melepaskan ikatan di tubuh Lyra.
"Hei, tenang. Gue, Galaxy" ucapnya sambil menangkup kedua pipi Lyra dan menghapus air mata yang jatuh di pipinya.
Lyra yang mendengar nama Galaxy segera membuka mata. Galaxy yang melihat mata Lyra menyiratkan rasa ketakutan merasa bersalah.
Grep.
Seketika Lyra langsung memeluk erat Galaxy dan tangisnya langsung pecah. Dirinya benar-benar ketakutan, sudah hampir dua kali, ia ingin di lecehkan.
Galaxy sedikit terkejut karena Lyra memeluk tiba-tiba. Namun Galaxy segera membalas pelukan Lyra. "Sorry, gue nggak tau kalau itu lo. Ra," ucap Galaxy sambil mengelus punggung Lyra menyalurkan ketenangan.
BRAK!
Seseorang membuka pintu markas Young Wings dengan sangat kencang hingga semua mata langsung tertuju ke arah pintu.
"Vano," gumam Reynad terkejut.
Vano masuk markas dengan Kevral dan Arion di belakangnya. Vano segera mendekati keberadaan Lyra yang sedang di peluk Galaxy di ikuti Kevral di belakangnya.
"Lo nggak apa-apa ?!" tanya Vano tidak santai, karena dirinya sedang emosi.
Lyra langsung melepaskan pelukan nya pada Galaxy dan menatap Vano dengan sendu, setelah nya mengangguk pelan. padahal dirinya sangat tidak baik-baik saja.
"Varo, apain lo ?" Kali ini Kevral yang bertanya.
Lyra diam, dirinya masih tidak ingin banyak bicara. Mata Vano beralih pada Galaxy, setelahnya mengalihkan pandangannya ke seisi ruangan. "Mana Varo ?!" tanya Vano lantang.
Mata Vano mencari keberadaan Varo, ketika matanya menangkap sosok Varo. Vano langsung berjalan cepat mendekati Varo dan mencengkram kerah baju Varo dengan sangat kencang.
"Lo ngapain di sini ?!" tanya Varo ketus, berusaha melepaskan cengkraman Vano.
"Lo diam, atau gue patahin tulang lo sekarang juga!" ucap Vano menggeretak. "...Atau mau buat muka lo hancur hah! Mau gue bikin luka yang lebih parah dari yang sebelumnya!" lanjut Vano dengan tatapan nyalang.