02. Married Season 2 [END]✔

-33-

"Bawel banget sih," ucap Lyra kesal.

Vano tersenyum tipis melihat Lyra yang kesal karenanya. Ia kembali fokus ke kertas soal, karena sedikit lagi ia akan menyelesaikan soal terakhir. Lima menit kemudian, Vano meletakkan pulpennya di atas meja dan menyandarkan punggungnya pada sandaran kursi.

Lyra melirik Vano yang sudah selesai mengerjakan soal, setelahnya kembali fokus ke kertas sambil memanyunkan bibirnya karena Vano mengumpulkan kertasnya di meja guru tanpa memberikan contekan padanya.

"Makannya belajar," ceplos Vano mengejek saat duduk kembali di kursinya. Lyra mendengus mendengar ucapan Vano.

"Nggak solid lo!" ucap Kevral karena tak di beri contekan juga oleh Vano

"Makannya dengerin guru pas lagi nerangin. Nyesel kan lo ?!" jawab Vano.

"Nggak sih biasa aja," jawab Kevral dengan senyuman jahilnya.

"Wah bu kata Kevral males dengerin ibu pas lagi ngajar," adu Vano.

"Kevral!" ucap guru matematika.

"Bercanda, bu," ucap Kevral dengan cengirannya. Seketika seisi kelas langsung menertawakan Kevral, termasuk Vano.

~•~

Bel istirahat berbunyi. Vano, Kevral dan Arion menuju kantin.

"Ra, kantin nggak ? bareng kita aja," ajak Kevral.

"Duluan aja deh Kev. Aku masih nyalin dari papan tulis," jawab Lyra.

"Ohh, ya udah. Kita ke kantin duluan yaa," pamit Kevral dan Arion. Sedangkan Vano memilih keluar kelas duluan.

"Okee."

Sepuluh menit berlalu, Lyra selesai menyalin dan bergegas ingin ke kantin.

Lyra sudah tiba di kantin dan segera menuju tukang bakso karena dirinya sudah sangat lapar, setelah pesanannya jadi Lyra mencari tempat duduk untuk makan.

"Lyra!" panggil seseorang, Lyra menoleh dan menemukan Kevral yang sedang melambaikan tangan padanya. Lyra tersenyum dan mendekati Kevral. "Makan di sini aja," lanjut Kevral.

Lyra mengangguk, langsung duduk tepat di samping Vano. Vano tak peduli, dirinya sibuk makan nasi goreng di depannya.

"Makan bakso ?" tanya Arion.

Lyra mengangguk dan mulai memasukan bakso ke dalam mulutnya, saat makan Lyra tak mengeluarkan suara. Hanya Kevral dan Arion yang saling mengobrol. Saat bakso Lyra habis. Lyra segera berdiri dari kursinya ingin mengembalikan mangkuk bakso nya dan kembali ke kelas. Tapi, tangan kanan Lyra yang sedang memegang mangkuk tidak sengaja tersenggol oleh orang, yang membuat kuah baksonya sebagian tumpah dan mengenai celana Vano.