2. MTFN (End)

Pembulian

"Sahabat. Lo bilang dia sahabat lo, lo tahu karena lo Cesca kecelakaan. KARENA LO CESCA MENGALAMI TRAUMA NYA KEMBALI" ucap Frans penuh penekanan di akhir kalimat nya

Semua orang terkejut mendengar penjelasan dari Frans

***

Varel mematung mendengar hal itu, dia tidak tahu sahabat yang ia cintai memiliki trauma

"Dia memiliki trauma? Sejak kapan?" tanya Varel

"Dia memiliki trauma dibentak sejak 2 tahun yang lalu. Kemarin lo telah membuat trauma nya kembali. Seandainya kemarin lo tidak membentak nya dan dia tidak pergi dari rooftoof pasti dia tidak akan dihajar habis-habisan oleh Anak GD. Dan itu semua karena lo. Vareliam" jawab Frans mengeluarkan semua unek-unek yang ia pendam dari kemarin.

Arethe yang berada di sisi nya langsung mengusap punggung Frans untuk menenangkan sepupu nya itu

Arethe mengetahui tentang timbul nya trauma Alin, dia juga mengetahui kenapa hubungan persaudaraan Alin dan Frans lenggang

Itu semua karena penyebab kejadian 2 tahun yang lalu, dimana Frans membentak Alin habis-habisan membuat Alin langsung tak sadarkan diri karena terkejut mendengar suara kakak nya

Sejak itu Frans selalu menghindari Alin karena ia merasa bersalah

Arethe lah yang menjadi curahan hati kedua nya, mereka tidak sadar kalau Arethe selalu berusaha menyatukan mereka berdua seperti sebelum kejadian 2 tahun yang lalu

"Kak jangan begitu, Ini bukan salah Kak Varel karena dia gak tahu kalau Kak Cesca punya trauma. Dan bukan lo penyebab dia memiliki trauma, lo waktu itu sedang keadaan terpuruk. Kalian jangan saling menyalahkan karena ini bukan kesalahan kalian. Yang harus kita lakukan sekarang adalah membantu Kak Cesca untuk tidak memiliki trauma lagi" ucap Arethe memeluk Kakak nya dari samping membuat siswa/i berteriak histeris melihat hal itu apa lagi Frans membalas pelukan Arethe

"Maafin gw. Gak seharusnya gw menyalahkan lo" ucap Frans menyesal dengan sikap nya kepada sahabat nya itu

"Its Oke. No problem. Sekarang dimana Alin, gw akan minta maaf kepada dia. Gak seharusnya gw bersikap seperti itu" ucap Varel merasa bersalah

"Rumah sakit Liandre" ucap Frans

"Kak aku ke toilet dulu" ucap Adrea tiba-tiba

"Mau gw temani" tawar Arethe dijawab gelengan oleh Adrea

Adrea pun berjalan menuju toilet, tetapi pada saat ia melewati belokan tetapi ia dibekam oleh seseorang dan membuat ia tidak sadarkan diri

Orang itu membawa Adrea menuju gudang, dan menyekap nya disana

Ditempat Adreo, dia merasakan sesak di dada nya. Tiba-tiba wajah nya pucat

"Adreo lo kenapa?" tanya Rinzo a.k.a Farel (kembaran Varel) pada saat melihat wajah Adreo

"Hey dek kamu kenapa, mau kakak antar ke Uks" ucap Adrio panik melihat keadaan adik nya

"Sesak Kak" ucap Adreo lemah

Setelah itu ia langsung pingsan, membuat para sahabat nya kaget