Wangseja | Jaehyun ✔

Passionate

Author POV

"Kau siap sayang?" bisik Jaehyun dengan senyum menggoda melihat betapa kacaunya penampilan Se Kyung sekarang.

Mengangkang dalam keadaan telanjang membuat Se Kyung jauh lebih sexy di mata Jaehyun. Di tambah rambut berantakan dan keringan yang membasahi tubuh eloknya kian membuat gairah Jaehyun membara.

"Eung, huh tapi pelan-pelan eoh?" ujar Se Kyung sambil masih mengatur napasnya.

Setelah menghabiskan lebih dari sepuluh menit untuk saling berperang lidah kini Jaehyun dapat tersenyum lebar mendapatkan persetujuan dari sang istri.

"Aku akan melakukannya secara lembut. Tapi jika kau merasa sakit lakukanlah apa pun yang setidaknya bisa mengurangi rasa sakitmu, sekalipun kau melampiaskannya pada tubuhku aku tak apa" ucap Jaehyun sambil mengecup kening sang istri sekilas.

Se Kyung yang sudah merasa nyaman pun hanya bisa tersenyum dan mengangguk setuju.

Jaehyun membenarkan posisi bantal sang istri sambil mengecup gemas puting kemerahan Se Kyung yang menegang sejak tadi.

"Ummhhh ah ahh cepatlah!!" erang Se Kyung merasa jengah melihat Jaehyun yang masih suka bermain dengan dadanya.

"Ah, baiklah sayang. Kau sudah tidak sabar rupaya" goda Jaehyun dengan smirk andalannya.

Kedua kaki Se Kyung kini bertengger manis di pundak Jaehyun. Melihat junior besar, panjang dan berurat milik sang suami membuat Se Kyung merona malu.

Tanpa sadar Se Kyung pun menutup wajahnya dengan kedua telapak tangannya. Jaehyun yang melihat tingkah sang istri pun merasa gemas setengah mati.

"Jangan kau tutupi wajahmu sayang. Kau tidak perlu malu. Bukankah kau sudah melihatnya tadi? Atau mungkin kau mau merasakannya terlebih dahulu sebelum aku memasukimu?" bisik Jaehyun sambil menyingkirkan telapak Se Kyung yang menutupi wajahnya.

"Eum, apa boleh?" tanya Se Kyung malu-malu.

"Oh tentu saja sayang. Ini milikmu dan ini adalah milikku" ucap Jaehyun sambil meraba vagina Se Kyung yang sudah becek sejak pemanasan tadi.

"Ahh, baiklah aku mau mencobanya" ucap Se Kyung yang membuat Jaehyun bergerak cepat merubah posisi juniornya ke hadapan mulut menggoda sang istri.

Se Kyung pun dengan lembut mengulum junior Jaehyun dan sesekali mengocoknya.

"Kau hebat sayang ah aargghh jangan di gigit!!" jerit Jaehyun saat Se Kyung tak sengaja menggigit ujung junior Jaehyun.

"Apa itu sakit? Maafkan aku. Aku hanya ingin merasakan cairanmu. Rasanya sungguh manis" ujar Se Kyung sambil memanyunkan bibirnya sedih.

"Kau sudah mendapatkannya sayang. Dan itu tadi sangat hebat. Kau memanjakan juniorku dengan lembut dan aku sangat menyukainya. Dan sekarang ijinkan aku untuk merasakan vaginamu juga hehe"

Jaehyun kini berhadapan dengan vagina merah menggoda milik Se Kyung.

"Sangat harum sayang" cicit Jaehyun yang kini sibuk menghirup aroma kewanitaan sang istri. Lidahnya mulai mengeksplorasi seluruh permukaan vagina Se Kyung penuh kelembutan.

"Eunggnmmh ahh ah gelihh" racau Se Kyung menikmati sensasi nikmat bercampur geli yang menyerang pusatnya.

Dan akhirnya Se Kyung pun mengeluarkan orgasme pertamanya dan langsung di lahap habis oleh Jaehyun dengan lidahnya.

Setelah itu mereka menuju inti. Junior Jaehyun sudah memasuki lubang madunya hingga membuat Se Kyung menjerit kesakitan hingga mengeluarkan air mata.