MERAJUT PAGI

64 0 0
                                    

Selalu diawal  pagi,

segalamu bertamu kembali disejuknya udara yang tersipu

menjelma kibaran awan, kemudian menari dikaki langit dengan amat menawan

Menerbangkan sejumput rindu

Mengangkasalah lembaran do’a dibatas waktu

Dengan pendar mentari yang kerap terbit diantara kedua bola matamu.


Selalu diawal pagi

Kilau tatapmu meretas pilu

Mengikat detak, dengan kecantikan sempurna

yang tersimpul dikedua lengkung bibirmu

Meredam resah yang tersangkut dipersimpang peparu

Kemudian, entah sejak kapan, hadirmu merusak tiap selaput atmosfirku


Selalu diawal pagi

Kedipan akalku kerap menagih eloknya rupamu

Memaksa bibir mengecup kata demi kata

Menyulam aksara demi aksara

yang akan kubaca dengan lantang saat masanya tiba


Tentang asing yang kemudian menjadi saling

Tentang sapa yang menumbuhkan rasa

Tentang temu yang berujung rindu

Tentang tatap dengan rasa yang saling tertitip

Tentang seorang pria, yang karenamu

mampu merasakan indahnya cinta

Tentangmu,

Gadis dipenghujung senja,

-  Serdadu Pejuang Rasa, Bandung, 2019

Serdadu Pejuang RasaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang