36. Aneh?

2.7K 302 64
                                    


Happy reading, Manteman!

.

.

.

Jungkook keluar dari kamar sudah lengkap dengan seragam sekolah. Ia berniat mencari keberadaan Aera di dapur. Karena biasanya kalau jam segini, Aera akan berkutat di dapur untuk menyiapkan sarapan sebelum berangkat sekolah.

Kakinya merajut langkah dengan santainya. Ada yang aneh, ia sama sekali tak melihat tanda-tanda keberadaan Aera. Hanya ada Mommy di dapur. Sebenarnya Jungkook masih enggan berkomunikasi dengan Orang tuanya, tapi rasa penasarannya tak bisa diajak kompromi.

"Di mana Aera?"

Mommy Jungkook yang tengah meminum teh hijau pun agak kaget karena tak tahu kalau Putranya juga berada di ruang dapur. Apalagi sang Putra mau membuka suara. Sebuah kemajuan, pikirnya.

"Aera sudah berangkat sejak dua puluh menit lalu. Ia bilang kalau ada rapat klub. Makanya berangkat sangat pagi," jawab Ny. Jeon.

Jungkook semakin merasa aneh. Ia tahu pasti kalau klub dance tak pernah mengadakan acara rapat di pagi hari. Karena klub dance selalu memulai kegiatannya saat bel pulang sekolah.

"Apa tadi Aera sudah sarapan?"

Ny. Jeon menggelengkan kepalanya. "Ia belum sarapan. Kelihatannya ia juga sangat lesu, dan tidak bertenaga. Mommy juga melihat ada lingkaran hitam di bawah matanya." Ny. Jeon coba mengingat kembali kondisi Menantunya sebelum berangkat tadi. "Apa kalian bertengkar?"

"Tidak. Bahkan tadi malam kami menonton film bersama. Mungkin dia mau masa periode, jadinya agak aneh," terka Jungkook.

Sengaja tak menceritakan kejadian Aera yang ketakutan karena mimpi buruk yang dialaminya. Ia ingin menyelidiki apa penyebab Aera jadi aneh pagi ini. Biasanya Aera selalu menyetting alarm yang membuat Jungkook terpaksa ikut terbangun.

Namun, pagi ini tak ada suara alarm. Biasanya Aera juga akan mengeluarkan 1001 cara untuk membangunkan Jungkook. Beda pagi ini Aera bahkan tak menyenggolnya. Jungkook terbangun karena merasa silau akibat mentari yang menembus jendelannya.

"Jungkook berangkat dulu, ya, Mom!" pamit Jungkook tanpa menyantap menu sarapan.

Dalam hati Ny. Jeon merasa khawatir dengan Anak, dan Menantunya. "Apa mereka sedang ada masalah?" gumamnya. Pandangannya mengikuti langkah Jungkook yang kian menjauh, dan hilang di balik pintu depan.

Rasa bingung semakin mendera Jungkook. Ia masih ingat saat tadi malam Aera menangis di dalam kamar mandi setelah mimpi buruk. Awalanya Jungkook ingin menunggui Aera sampai keluar, dan meminta penjelasan kenapa Aera menangis. Sayangnya, Aera berada di kamar mandi lebih dari satu jam.

Hingga Jungkook tertidur karena saking mengantuknya. Saat ia bangun tadi, Aera sudah tidak ada.

"Aira, sebenernya kau kenapa?"

***


Tidak seperti biasanya. Aera berangkat jauh lebih awal. Sehingga tadi ia menjadi orang pertama yang tiba di kelas 2B. Gadis itu tampak mengerikan tatapannya kosong. Melamun sesuatu yang jauh ke antah barantah.

Married With Jeon (MWJ)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang