Married With Jeon (MWJ)

7. Kelaparan🐰

⚠️Typo selalu ada⚠️

^Happy Reading^

.

.

.

Jungkook melirik Jam di kamarnya sudah pukul 22.30 KST, tapi ia maih belum bisa tidur. Ia sudah beberapa kali mengubah posisinya, berusaha memejamkan matanya. Namun, sia-sia ia masih saja terjaga. Diliriknya sang Istri yang telah terlelah terlelap. Aera sudah sibuk dengan alam mimpinya setelah menonton Run bts episode 63 satu jam lalu.

"Argghh. Perutku perih. Aku tak bisa tidur kalau belum makan," keluh Jungkook memegangi perutnya, "aku lupa kalau tadi siang aku belum makan, karena ada pertandingan basket, " monolognya.

Uhhhh, kasihan kelinci mesum sedang kelaparan🐇🐇.

Tak mampu lebih lama lagi untuk menahan rasa lapar, Jungkook pun terpaksa membangunkan sang Istri. "Aera, bangun! Aku lapar."

"Hmmm," respon Aera.

Jungkook menggoyang-goyangkan tubuh Aera yang masih terbungkus selimut. "Aera, aku lapar. Cepat bangun!"

"Apa, sih, Sunbae? Aku tidak bisa mendengar perkataanmu," jawab Aera yang masih dengan mata terpejam.

Karena kesal Aera tak kunjung bangun, Jungkook membuka selimut sang Istri, dan menarik tubuh Aera dengan paksa hingga Aera terduduk.

"Kau ini kenapa, sih, Sunbae? Aku masih mengantuk, aku mau tidur!" Aera mengatakan itu dengan tidak jelas. Suaranya khas orang sedang mengantuk.

"Aku lapar! Aku lapar! Aku lapar, Aera!" sambar Jungkook seraya membuka mata Aera, agar Yeoja itu terbangun dari tidurnya. Menyudahi mimpi.

"Kelinci Mesum! Apa yang kau lakukan? Mataku jadi perih, Bodoh!" omel Aera. Karena saat Jungkook berusaha membuka mata Aera, jari Jungkook justru tak sengaja mengenai bola mata Aera. Tentu saja membuat mata Aera terasa perih.

"Aku lapar. Sejak tadi siang aku belum makan karena aku harus bertanding basket waktu jam istirahat tadi," seru Jungkook yang berharap mendapat respon dari Aera.

"Sayangnya semua makanan sudah dihabiskan Daddy," jawab Aera santai. Seolah rasa lapar yang Jungkook alami bukanlah sesuatu hal darurat. "Sudahlah, kau tidur saja. Makannya besok pagi, sekalian sarapan. Sekarang aku mau tidur lagi, ya?" saran Aera.

"Aku tak bisa tidur kalau sedang lapar. Ayolah, Aera, buatkan aku makanan. Kalau kau tak mau membuatkanku makanan aku tak 'kan membiarkanmu tidur dengan tenang!" celoteh Jungkook.

"Whatever. I don't care," balas Aera dengan angkuhnya. Ia menata kembali bantalnya. Siap untuk merebahkan diri untuk kembali menyelami alam mimpi yang sempat terganggu gara-gara Jungkook membangunkannya.

"Baiklah, aku akan laporkan pada Daddy dan Mommy kalau kau tak memberiku makan. Asal kau tahu, aku memiliki penyakit mag. Kalau terlambat makan, mag-ku akan kambuh. Dan kalau Orang tuaku sampai tahu penyakit mag-ku kambuh karena kau. Sudah pasti mereka akan menghukummu!" ancam Jungkook.

Aera merinding kala mendengar ancaman Jungkook. Ia tak mau kalau Mertuanya berubah jadi benci padanya, karena ia masih ingin menjadi Menantu kesayangan. So, dengan teramat sangat terpaksa, Aera turun dari ranjang.

"Oke oke! Aku akan memberimu makan. Dasar Kelinci mesum cerewet!"

*****