Carrie pun menunduk dan Izzy menatapnya.
"Oh ya..aku ada masak sesuatu untukmu.." kata Izzy menuju dapur.
Carrie terdiam menatap Izzy pergi.
"Tara! Ini dia, aku masak..silahkan di coba..masih hangat..! Cocok di makan saat musim salju seperti sekarang, sup resep dari keluargaku turun-temurun.." kata Izzy duduk di samping Carrie.
Carrie hanya terdiam menatap sup itu.
"Izzy..terimakasih.." kata Carrie pelan.
"Ya..terimakasih kembali, kau harus semangat ya..! Jangan sampai menghancurkan diri sendiri..aku ingin kau berubah menjadi lebih baik.." kata Izzy menyendokkan beberapa sup itu pada piring.
Carrie terdiam dan Izzy pun mengarahkan sendoknya pada bibir mungil Carrie.
"Ayo..makan..! Makanlah makanan yang sehat.." kata Izzy.
Carrie terdiam dan Izzy tersneyum.
"Ayolah.." kata Izzy.
"Nanti saja..aku mau mandi dulu.." kata Carrie mendorong tangan Izzy dan beranjak menuju kamarnya.
Izzy terdiam menatap Carrie.
"Aku akan membuatmu bahagia..apapun yang terjadi, walau aku harus menahan semua pukulan dari Axl lagi..aku jujur..! Tak bisa membohongi perasaanku ini padamu Carrie!" bisik Izzy menatap Carrie pergi.
Tak lama kemudian, Carrie selesai mandi dan berjalan menuju ruang tamu.
"Kau mau kemana?" kata Izzy menatap Carrie dari dapur.
"Aku mau jalan-jalan sebentar.." kata Carrie pelan.
"Hm..aku temani ya.." kata Izzy.
"Tak perlu..terimakasih..! Aku butuh waktu sendiri.." kata Carrie.
Carrie pun berjalan keluar sendirian dan Izzy pun tak tinggal diam. Izzy berusaha mengikuti Carrie tanpa sepengetahuan Carrie sendiri. Carrie pun berjalan di bawah salju yang berjatuhan dan menatap kearah sekitar.
"Aku harap..aku bisa menyendiri.! kata Carrie dalam hatinya dan menatap beberapa pasangan kekasih melewatinya.
Carrie terdiam dan menatap kearah belakang, beberapa pasangan itu tampak melewati Carrie dengan bahagia.
"Aku akan melupakan hal itu!" bisik Carrie perlahan pergi menjauh.
Salju,pun turun dan Carrie termenung sendiri di dekat lampu jalan. Lalu beberapa lelaki mendekati Carrie dan meliriknya. Carrie sedikit curiga dan merasa aneh saat beberapa lelaki itu semakin mendekatinya.
"Halo Nona..! Selamat pagi menjelang siang..! Apa yang kau lakukan disini nona?" kata lelaki itu merayu.
Carrie sedikit risih dan berusaha menghindar dari mereka semua.
"Jangan buru-buru Nona..! Bisakah kau ikut dengan kami sebentar?" kata lelaki itu memegang tangan Carrie dan menarik paksa.
"Apa yang kalian mau lakukan hah? Lepaskan!! Atau aku akan berteriak!!" kata Carrie berontak lalu ditahan oleh mereka.
Jalanan tampak sepi dan di tutupi oleh salju. Carrie berusaha berontak dan melepaskan diri.
"Lepaskan dia..! Dasar sialan kau!!" kata seseorang yang menyerang dari belakang.
Carrie hanya menunduk sambil bersembunyi diantara lututnya. Carrie memeluk erat lututnya dan pria itu menyerang habis-habisan para lelaki yang mengganggu Carrie. Lalu pria itu menarik pundak Carrie dan Carrie pun menatap wajah pria itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
PATIENCE [] TAMAT []
Teen FictionSeorang gadis yg harus bisa memilih dan menentukan pilihan nya.. -:-:-:-:-:-:-:-:-:-:-:-:- Akankah ia bisa bertahan?