[Melepasmu-Draf🎶]
-
-
-"Jadi gue ngeluangin waktu buat dia, dan tanpa sengaja lo liat semua kejadian nya tanpa lo tau yang sebenar nya" Ucap Bryan menatap Dafina nanar terlihat dimata Bryan bahwa dia memang sangat menyayangi sosok Dafina.
Dafina juga menatap mata Bryan tidak ada sama sekali titik kebohongan di mata nya, dia tau Bryan bagaimana, dan kini Dafina pun merasa bersalah atas keegoisan nya selama ini. Padahal dia tau bahwa sosok Bryan sangat menyayangi dirinya, tapi bagaimana lagi hubungan mereka kini telah berakhir. Yang sabar ya neng, mas.
"Gue minta maaf Bry, gue tau gue egois" Ucap Dafina menundukkan kepalanya.
"Gak Fi enggak, lo gak salah tapi memang semesta tidak mengizinkan kita untuk bersama lagi" Ucap Bryan mengangkat dagu Dafina dan mengusap air mata yang sudah menetes di wajah Dafina.
"Gue harap lo masih mau sahabatan sama gue Fi, gue ngerti kok kesempatan untuk balikan lagi itu mustahil. Gue yakin ada cowok yang lebih baik dari gue" wegaleseh, Bryan sa ae.
"Tapi inget satu hal Fi, gue tetep bakal jagain lo selagi gue mampu, gue pastiin ga ada yang buat lo sakit Fi" Ucap Bryan tersenyum. Aduu jadi melting aku mas.
"Gue sayang lo Bry" Ucap Dafina memeluk dada bidang milik Bryan, menghambur tangisan nya disana, tempat terhangat yang ia miliki dulu, kini sangat ia rindukan.
Sunguh, Dafina sungguh tidak tahan lagi, dia sangat merindukan sosok Bryan nya ini. Selama tiga bulan mereka tak saling sapa dan inilah titik temu diantara mereka.
"Jangan nangis karna gue Fi, mana Dafina yang gue kenal dulu? Mana Dafina yang selalu ceria?" Tanya Bryan sambil tersenyum.
"Gue rindu lo Bry" Ucap Dafina yang mulai melengkukan senyum nya.
"Gue ikhlasin lo buat dia Fi" Ucap Bryan, yang membuat Dafina bingung. Aduu Bryan baik banget deh.
"Maksud lo?" Tanya Dafina heran.
"Dia yang sekarang berjuang demi lo Fi" lagi-lagi ucapan Bryan membuat Dafina bingung.
"Lo tunggu aja, lo bakal paham apa yang gue ucapin sekarang" Ucap Bryan.
"Gue masih mau sendiri Bry" Ucap Dafina datar menatap ke arah depan.
"Yaudah balik kelas gih, ntar bel masuk lagi. Kuy gue antar" Ucap Bryan berdiri dan mengulurkan tengannya ke arah Dafina.
Tanpa aba-aba Dafina menerima uluran tangan Bryan, kini mereka memang bersama tapi dengan perasaan yang mulai berbeda.
Dan benar Bryan mengantarkan Dafina hingga depan kelasnya, kedatangan mereka berdua membuat seisi kelas langsung tertuju kepada mereka, jangankan seisi kelas di sepanjang koridor saat Dafina berjalan beriringan dengan Bryan semua tatapan tertuju pada mereka. Bagaimana tidak sangking Famous nya Bryan sebagai Kapten Basket dan Dafina Ketua Dance membuat kabar putus nya hubungan mereka tersebar luas, dan sekarang mereka berjalan beriringan? Bagaimana tidak membuat para penghuni RAJAWALI heboh.
"Makasih" Ucap Dafina tersenyum manis, merasa bahwa dunia nya akan kembali ceria lagi.
Walaupun mereka hanya bersahabat, Dafina tetap menerima keadaan yang sekarang. Padahal jauh dalam lubuk hatinya ia ingin kembali kepada Rumah itu, tetapi dia cukup bingung mengapa Bryan mengatakan bahwa mereka tidak bisa bersama lagi, padahal terlihat di mata Bryan bahwa dia masih sangat mencintai sosok Dafina. Sok tegar emang Pak Bryan.
"Jangan ngelamun" Ucap Bryan mengusap wajah Dafina sembari terkekeh, siapapun yang melihat nya akan luluh seketika jangan salah bahwa Bryan memiliki wajah yang tampan dan cool. Titisan Mas Sehun gimana dong:v.
KAMU SEDANG MEMBACA
Trouble Someone(complete)
Novela Juvenil"Mebisu mungkin hobimu, ketika aku terus mengganggumu meminta hal yang belum aku dapatkan, yeah menjadi milik ku"- Daffanio Daffanio Ganendra Adhitama, seseorang yang sangat Famous dengan pangkat Playboy nya. Ya, dia memang memiliki paras yang sanga...