TSO|| 04

11 3 3
                                    

Takdir mungkin nggak menyatukan kita, namun nggak ada yang menyuruhku untuk berhenti mencintaimu.
- Daffanio

[Habbist Of My Heart-Jymes Young🎶]
-
-
-

"Assalamu'alaikum Fifi pulang"

"Waalaikumsalam neng, kok baru pulang?" Tanya bik Muna.

"Tadi ngumpul bareng temen bik, tumben kok sepi bik?" Tanya Dafina meminum susu cokelat yang telah di siapkan oleh bik Muna.

"Ibu sama bapak ada meeting di Bandung Neng, baru berangkat tadi siang. Sekitar 10 hari Beliau disana"

"Oalah, besok kalo gitu Fifi ajak Karin nginep dirumah ya bik"

"Iya neng ajak aja kerumah, biar tambah rame"

"Fifi ke kamar dulu ya bik, ntar kalo bibi mo makan panggil aja Fifi. Kita makan bareng"

"Iya neng, neng Fifi bersih-bersih badan aja dulu".

Kini Dafina telah mengganti seragamnya dengan pakaian rumah nya, dan ia pun merebahkan tubuh nya di king size kesayangan nya itu.

"Aduuh pengen ngemil lagi. Keluar ahh" Gumam Dafina menegakkan tubuh nya, dan segera mengambil jaketnya yang tergantung di belakang pintu kamarnya. .

"Bik Muna, Fifi pergi ke Minimarket bentar ya" Ucap Dafina yang sudah berada di ruang keluarga itu.

"Loh neng? malam-malam gini, bik Muna anter ya" Ucap Bik Muna yang sedang berada di dapur itu.

"Gausah bik, Fifi bisa sendiri. Bik Muna jaga rumah aja. Yaudah Assalamu'alaikum bik" Ucap Dafina berlalu keluar rumah nya.

Dengan jarak 200 meter dari rumah nya, kini Dafina telah sampai di depan Minimarket yang berada di depan komplek rumah nya. Dafina pun segera masuk dan memilih snack beserta minuman yang ingin di beli nya.

"Haee" Ucap seseorang tersenyum ke arah Dafina.

"Elo! ngapain disini!" Ucap Dafina kaget melototkan matanya.

"Ya gue habis belanja lah"

Dafina tak menghiraukan nya dan berlalu ingin pulang.

"Hey hey, lo sendirian?" Ucap nya mengejar langkah Dafina.

"Menurut lo" Ucap Dafina memutar bola matanya malas.

"Gue anterin ya"

"Ga!"

"Yaudah gue temenin"

"Gausah!"

"Yaudah gue ngikutin"

"Ck, gaperlu Daffa!, pulang sana lo!"

"Ya gue mau pulang ini Dafina sayang"

"Ish, ngapain lo masih disini!"

"Lah, rumah gue kan di komplek ini.
Di blok B" Balas Daffa yang masih berjalan di belakang Dafina.

Hah sejak kapan ini cowok punya Rumah sekomplek sama gue- batin Dafina

Tanpa menghiraukan Daffa, Dafina berjalan mendahuluinya.

"Kan lo bawa montor, ngapain lo jalan kaki" Ucap Dafina memberhentikan langkah nya dan menoleh ke belakang.

"Perhatian banget sih lo, gue jadi tambah sayang"

"Najisun!" Ucap Dafina datar melanjutkan perjalanan nya.

Trouble Someone(complete)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang