Lunatic Love ✔

43.

Give second chances, but not for the same mistakes. -Han Hyoora

💜 Happy Reading 💜

"Yoongi, darimana hyoora bisa dapatkan paket ini?" tanya namjoon sambil membuka file-file usb kemarin yang isinya tak jauh berbeda dari video yang ada di messages hyoora

"Hyoora bilang siang kemarin ada yang meneleponnya dan mengatakan bahwa dia akan mengirim paket hari itu. Aku juga baru tau saat aku sampai ke rumah hyoora malamnya. Dia sudah menangis."

"Jadi... kau menceritakan semuanya?" tanya seokjin khawatir

"Iya, mulai dari waktu sma. Dan daniel juga memberitahuku bahwa hari ini dia akan menceritakan segalanya pada hyoora."

"Kalian berdua sudah berbaikan? Kau dan Daniel?" tanya namjoon

"Kami tidak pernah bermusuhan, oh iya namjoon segera lacak semua tempat, alamat dan apapaun yang bisa kau temukan dari bukti-bukti ini. Aku harus buktikan kemurkaan min yoongi dan dengan siapa si berengsek itu berani bermain-main" yoongi menggulung lengan kemejanya sampai siku dan selang beberapa menit sekretarisnya mengetuk pintu

"Masuk" ucap yoongi

"Permisi sajangnim, ada yang ingin bertemu dengan anda. Dia sudah menunggu di depan" ucap sekretaris yoongi

"Hmm, biarkan dia menunggu sebentar. Namjoon dan seokjin hyung. Maaf, tapi sepertinya..."

"Iya kami akan keluar dan pindah ke ruang istirahat. Sampai jumpa hyung, kami menantikan kabar baik darimu" namjoon membawa semua berkasnya keluar dan merangkul pundak seokjin

"Sekarang biarkan dia masuk" titah yoongi sambil merapikan kemeja kerjanya lalu berjalan duduk di kursinya

"Yoongi oppa!" panggil seorang wanita dengan suara yang begitu menjijikan di telinga yoongi

"Apa yang kau mau berengsek?" Yoongi menutup layar laptopnya lalu menyilangkan tangan di depan dada sambil menatap nyalang wanita berpakaian minim di hadapannya ini.

"Aku hanya mau dirimu oppa" wanita itu mulai berjalan mendekat tapi dengan segera yoongi mengisyaratkannya untuk berhenti

"Cukup berbicara dari situ atau akan segera kupanggil security untuk menyeretmu keluar dari gedung ini!"

"Ouwh... ternyata mulut manismu hanya untuk Han Hyoora dan mulut pedasmu untuk Shin Suran. Hmm, tapi sepertinya mencicipi mulut pedasmu tidak masalah untukku."

Orang yang dengan tidak tau malunya datang ke kantor yoongi dengan pakaian seperti orang sehabis selesai party dan dengan perut buncitnya itu adalah Shin Suran. Wanita sialan yang menghancurkan kehidupan min yoongi.

"Berani-beraninya kau berkata kotor seperti itu! Dan ada urusan apa kemari!? Aku tidak mau buang-buang waktu untuk hal tidak berguna dan---- LAGI! Aku berbicara dengan orang menjengkelkan seperti dirimu!"

"Aku tidak akan lama yoongi. Aku hanya ingin memberimu hadiah, ini..."

Suran membuka tas selempang kecilnya dan mengeluarkan selembar kertas yang berukuran sekitar 10×8 cm lalu menaruhnya di atas meja kerja yoongi.

"Semoga kau bahagia saat melihat ini, sayang... kau tidak ada di sana menemaniku untuk melihat dia."

Yoongi terburu-buru mengambil kertas itu yang menampakkan foto hasil USG yang diyakini adalah milik suran. Yoongi hanya menggebrak meja kerjanya dengan keras dan dengan perasaan yang sangat marah dia datang ke arah suran... bersiap untuk menamparnya...