SIRAH KARBALA 2

5 1 0
                                    


_(Tragedi Pembantaian Husein bin Ali)_
🏷 No. 02
📝 Miss. Ren Dina
_____________________________

*بـــــــــــــســـم الله الرحمن الرحیم*

Ketika rombongan Sayyidina Husein berada disebuah padang pasir dekat Kuffah, seluruh kuda yang dibawa mereka terhenti dan enggan berjalan. Sekuat apapun ksatria Ilahi menarik kuda-kuda itu, tetaplah hewan-hewan yang senantiasa bertasbih tak mau beranjak. Sayyidina Husein pun bertanya kepada pengikutnya, "Apa nama daerah ini?"

Mereka menjawab, "Qadisiah."

Sayyidina Husein melanjutkan pertanyaan, "Adakah nama lain?"

"Shati Al-Furat."

"Ada nama lain lagi?"

"Karbala..."

Mendengar kata itu, Sayyidina Husein langsung menengadahkan tangannya seraya berdoa, "Ya Allah aku berlindung padamu dari kegundahan dan malapetaka."

Lalu Sayyidina Husein menyeru pengikutnya, "Kita berhenti di sini karena inilah akhir perjalanan kita. Di tempat inilah darah kita tumpah, dan di tempat ini pula kita dikebumikan."

Ummu Kultsum pun berucap, "Padang sahara terlihat menyeramkan. Tiba-tiba saja aku diterkam ketakutan yang mencekam."

Sayyidina Husein berujar, "Adikku! Dalam perjalanan menuju Shiffin, ayahanda kami (Ali bin Abi Thalib) pernah berhenti di sini. Ayah merebahkan kepalanya kepangkuan kakakku Al-Hasan. Kemudian tertidur..."

"Begitu terjaga, beliau terbangun dan menangis sehingga kakakku kebingungan."

" Ayah menjawab, 'Aku bermimpi sahara ini berubah menjadi lautan darah dan Husain tenggelam ke dalamnya sembari berteriak meminta pertolongan tetapi tidak ada seorang pun yang mendengarkannya.' Ayah pun bertanya padaku, 'Bagaimanakah jika seandainya ini terjadi?' Aku menjawab tidak ada jalan lain selain bersabar.'"

Bersambung...

 MUTIARA HIJRAHTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang