after Save Me -Suga [END] #wattys2019

Suga 21 [END]

14.9.2019
@rainaar_93

Setelah dibujuk beberapa kali, akhirnya Suga mau makan meskipun hanya setengah porsi. Daripada perutnya kosong tak terisi, ini lebih baik, atau sakitnya akan bertambah parah.

"Ah...oppa"

Suga menoleh pada istrinya yang tengah merapihkan selimutnya, "waeyo?"

"Matamu....masih--"

Suga menggeleng seakan tau apa yang akan ditanyakan Jihye. Benar, bahkan hingga sekarang, matanya masih tak bisa melihat jelas, hanya banyangan kabur yang bisa ia lihat jika tanpa kacamata itu. "Kau tidak apa?"

"Gwaenchanhayo"

Jihye mengangguk. "Kamu kenapa sih? Kamu mau bilang apa sebenarnya?" Suga mulai menginterogasi.

"Kita kan baru pindah, jadi di dapur belum ada makanan, maid juga belum semua pindah kesini, jadi....aku mau belanja ke supermarket depan, bentar...aja, gak papa kan? Soalnya di luar juga masih lumayan dingin, aku takut nanti kamu tambah parah" jelas Jihye tersenyum manis pada Suga sebagai bagian dari rayuannya.

Suga terkekeh geli, "kalo mau keluar yaudah, aku gak papa kok. Lagian kan ada Junmyeon hyung"

"Kamu....yakin?" Jujur saja, Jihye masib agak ragu dengan sikap Junmyeon yang bahkan bisa berubah dalam sekejap mata.

Suga mengangguk, "kamu tenang aja, udah sanah belanja, nanti malam kita makan apa kalo kamu gak belanja hm?"

"Ah...matjayo, geurae....kau jangan keluar kamar, arraseo!" tukas Jihye, kemudian ke kamar mandi untuk bersiap.

.

.

.

.

.

.

Suga bukanlah Yoongi yang hobi tidur, agak sulit baginya untuk memejamkan mata jika kepalanya tengah berdenyut, demamnya belum mau turun sejak kemarin, mungkin karena cuaca dingin yang juga tidak mendukung.

"Mmh....ha...us" gumamnya, tangannya meraba-raba, kemudian memakai benda itu di pelipisnya, kacamata.

Suga berjalan agak sempoyongan keluar kamar, kepalanya masih belum bersahabat, mungkin juga sebenarnya bukan haus yang ia rasakan, namun rasa sesak yang membuat tenggorokannya kering, akhir-akhir ini penyakit pernafasannya lebih sering kembali.