syarat

6 5 0
                                    

Setelah kejadian di toilet tersebut,Milan selalu mengenakan jaket untuk menutupi luka luka pada tubuhnya.

"Milan,hari ini kita akan makan malam sama keluarga Bryan untuk membahas masalah perjodohan kalian,mama harap kamu bisa menepati janji kamu sama mama"kata viona pada saat Milan sedang memakan sarapannya.

"Iya ma,Milan ikut"jawab Milan karena tidak mau menyakiti mamanya dengan tidak mau menerima perjodohan ini.

Bahkan sampai sekolah Milan masih memikirkan apa reaksi yang akan diberikan oleh Erick padanya nanti malam.milan hanya bisa menghela napas.

Karena terlalu sibuk dengan pemikirannya membuat Milan tidak sadar bahwa didepannya Erick dan Grace sedang berjalan kearahnya.

Dan dukkkkk

Tabrakan pun tak terelakan,Milan yang oleng,berakhir dengan terjatuh di atas tubuh erick.lama Milan dan Erick saling memandang sampai akhirnya dibuyarkan karena rintihan kesakitan dari Grace.

"Aduuuuh,sakit"rinrih Grace sambil memegang pergelangan kakinya yang membengkak karena keseleo dengan kaki Milan.

"Mana aja yang sakit,kita ke UKS sekarang"kata Erick sambil memandang khawatir ke arah pergelangan kaki Grace yang terlihat mengerikan.

Tanpa ba-bi-bu segera Erick menggendong Grace ala bridal style.

"Kalau terjadi apa apa sama Grace gue akan buat perhitungan sama Lo,ingat itu"setelah mengatakan itu segera Erick berjalan menuju UKS, meninggalkan Milan yang diam mematung.

Erick dengan buru buru berjalan ke UKS dengan grace yang selalu merintih karna rasa sakitnya.

Setelah sampai di UKS Erick segera membaringkan grace di tempat tidurnya.

Dengan telaten Erick membersihkan luka Grace dengan tangan Grace yang memegang erat bahunya untuk menyalurkan rasa sakitnya.

"Grace,bagaimana jika suatu hari aku meninggalkanmu?"tanya Erick memecahkan kesunyian di ruangan tersebut.

"Maksud kamu?"balas balik Grace dengan kening yang berkerut setelah mendengar pertanyaan Erick.

"Aku dijodohkan oleh orang tuaku"balas Erick

"Apa,jadi bagaimana dengan kita,kamu mau terima gitu aja,kamu nggak menghargai aku sebagai pacarmu selama 2 tahun,aku kecewa sama kamu"Grace mengatakannya dengan perasaan hancur.

"Dengan siapa?"tanya Grace tanpa memandang wajah Erick karena kecewa

Erick menghela napas dulu sebelum menjawab"dengan Milan"

without youTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang