Pengakuan (21 M)🔞🔞

1.3K 31 10
                                    

#bagi yang merasa masih dibawah umur harap segera skip bab ini hehe, yang gasuka juga skip aja#*🔞🔞🔞🔞🔞🔞🔞🔞🔞

          #*Wooseok PoV#*#
Seminggu setelah acara pengikatan, aku disibukkan dengan ujian ujian sekolah. Yohan karena libur banyak ke rumah untuk menemaniku, menyemangatiku atau bermain dengan wonjin. Kehidupan cinta jangan tanya, hanya masih berupa ciuman ciuman panas sepantasnya karena yohan dan aku masih merasa terpuaskan dengan ciuman manis. Jam istirahat, geng meja makan lebih longgar, hanya anak anak kelas 3 saja. Jangan tanya seperti apa bahkan seungyoun sekarang dekat kepadaku. Tidak hanya sekedar dekat bahkan curhat. Semakin kesini rasanya ingin membuka mata seungyoun. Seperti sore ini dia mengajakku ngobrol di halaman belakang sekolah dan hanya kita berdua. Yohan sudah tau jadi dia masih diperjalanan.

"gimana hubunganmu dengan yohan?"tanya seungyoun.

"biasa, sekarang lagi libur kukira dia akan ngumpul sama temen temennya tapi dia malah jadi baby sitter menjaga adikku hahaha"aku hanya tertawa

"aku ingin sepertimu seokie, diakui pacar, bukan hanya pemuas nafsu saja"kata seungyoun

"sudahlah, lupakan seungwoo, dia hanya playboy, kamu berhak dapat yang lain seungyoun, kau bisa pilih, ada jinhyuk, yuvin, jungmo"kataku kesal

"tapi aku sudah sangat mencintainya, kita sudah dari kecil bersama, aku sudah menyayanginya"

"yasudah, kau bilang saja, jangan menunggu seungwoo, harusnya kau lebih gentle"kataku

"tapi, apa yang harus kulakukan?"

"besok setelah selesai ujian, ajak saja dia main ke puncak atau terserah kalian, nyatain saja perasaanmu disana"

"ide yang bagus, ayo, kita balik , oh ya, bukuku ketinggalan di kelas "seungyoun pun menggeretku ke kelas lagi.

Saat masuk ke kelas sungyeon alangkah kagetnya terdapat seungwoo dan hangyul sedang ciuman . Begitu masuk seungyoun langsung berlari ke arah hangyul. Dan langsung menonjok hangyul.

"dasar berengsek,jadi benar kau merayu seungwoo"

"hei , jalang, seungwoo, saja masih single, jadi kenapa? Seungwoo siapamu ha"kata hangyul emosi akan balik

"stop, sudahlah, seungyoun ikut aku sekarang, wooseok kau sama hangyul" kata seungwoo pergi membawa seungyoun.

"hangyul, ini belum selesai"kata seungyoun

"lihat saja"balik hangyul sambil meninju meja.

"bitch, kenapa aku harus ikut terseret sih, sialan, ayo kita balik"kataku

Aku dan hangyul berjalan di lorong. Sesekali hangyul hanya membuang napas dalam.

"hei hangyul, apa kau menyesal?"

"wooseok, bolehkah aku cerita versiku"

"silahkan, aku juga bukan pembela seungyoun atau siapapun"kataku

"kau seolah melihatku sebagai pelakor atau orang ketiga"

"iya, soalnya kalian bertiga sama sama gilanya, buruan sebelum yohan sampai"

"jadi , aku kenal sama seungwoo dan seungyoun sebenernya semenjak di osis. Aku melihat seungwoo dan seungyoun sudah sangat dekat dan aku mengira mereka pacaran tapi seungwoo takut ditolak dan seungyounnya tidak peka. Sebenarnya seungwoo itu tidak playboy seperti yang dibicarakan. Dia hanya ingin mendapat perhatian dari seungyoun tetapi mungkin caranya yang salah"

"iya dan kamu menambahnya, bitch"kataku mulai ikut kesal mendengarnya

"oke , emang ada kesalahanku juga. Setelah osis selesai, kita masih bersama dan seungyoun masih denial dan seungwoo tambah gengsi. Akhirnya aku mengusulkan seungwoo untuk mencium seungyoun, katanya mereka ciuman tetapi seperti ada halangan diantara mereka. Seungwoo kerap gugup dan minta diajarkan olehku, jadi aku mengajarinya ciuman."

Pacarku AnehTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang