Me And My 23 Brother

[6]

Foto Luhan

"JEE HYEON! CHAGI_BABY DARLING_SWEET_WHERE ARE YOU!!! PAPA COME BACK TO HOME!"

Siwon berteriak-teriak kesetanan sambil membawa kotak besar ditangannya, entah apa isinya yang pasti itu untuk Jee Hyeon tercintah. Sedangkan Park Eun Jee hanya geleng-geleng kepala, tak habis pikir dengan kelakuan sang suami yang memang setiap pulang dari luar negeri pasti yang pertama kali dia cari adalah anak bungsunya putri satu-satunya yang ia punya.

Seseorang turun dari lantai dua dan menghampiri Siwon! Dia mengusap-ngusap telinganya dengan wajah yang ditekuk.

"papa berisik banget ganggu Daehwi yang ganteng sealam semesta ini tidur aja!!!" Daehwi menegur Siwon, sedangkan Siwon langsung menjewer telinga Daehwi yang sebelah kanan.

"adudu_" Daehwi meringis kesakitan, tiba-tiba saja Daniel datang menyerobot.

"heh! dewi sanca, adudu gk ada disini!" Daniel datang langsung membicarakan alien berkepala kotak yang berwarna hijau. Kan gk ada kaitannya sama pembicaraan Daehwi dengan Siwon.

"maksud gue tu aduh, ya tapi sayangnya gk lengkap soalnya keburu lo datang cem jlangkung," ucap Daehwi sewot.

"papa juga kenapa pake jewer telinga anaknya sendiri?" tanya Daehwi dengan muka cemberutnya yang bikin sakit perut.

"dah tu muka udah jelek jangan di cemberutin! Nanti tambah jelek!" Daniel berkata santai namun berbeda dengan Daehwi yang tangannya sudah gatal ingin mencakar wajah songong si kudanil.

"Daehwi dimana Jee Hyeon?" Siwon bertanya, pasalnya anaknya itu biasanya kalo dipanggil satu kali udah nyaut! Eh ini udah berkali-kali tapi gk dateng-dateng.

Daehwi menatap kesal Siwon, pasalnya dia udah dijewer tadi. Bukannya minta maaf eh ini malah_

''Jee Hyeon pergi bareng bang cabe, bang tiang, kulkas sama khongguan! Gk tahu mau kemana?" ucap Daehwi menjelaskan. tadinya dia juga mau ikut, tapi dilarang sama si kulkas! Katanya Daehwi berisik, bikin malu.

"padahal papa bawain adek oleh-oleh," Siwon menghela nafasnya, sedangkan Daehwi langsung berbinar-binar dan langsung membuat Siwon serta Daniel jadi merinding.

"papa oleh-oleh Daehwi mana?" tanya Daehwi dengan senyuman manisnya, sedangkan Siwon dan Daniel menatap datar  -_-

"di mama mungkin," setelah mengatakan itu Siwon meninggalkan Daehwi yang langsung tertunduk lesu, mama menanyakannya ke mama! Entahlah Daehwi tidak yakin singa betina itu mau membawakannya oleh-oleh.

"Daehwi mama bawa sesuatu buat kamu cayang," Eun Jee langsung menghampiri Daehwi dengan menenteng sebuah paperbag berwarna cyan.

Raut wajah Daehwi begitu bahagia, ternyata sang mama tidak melupakan oleh-oleh untuknya! "mamaku yang tercinta terimakasih sudah repot-repot membelikan oleh-oleh untuk anakmu yang tanpan ini." Daehwi menmegang dadanya dengan raut wajah terharu.

Daehwi menerima paperbag itu dan dia langsung membukanya. Awalnya dia tersenyum, tapi setelah melihat isinya dia langsung mengubah raut wajhnya menjadi datar.

"gimana? baguskan pilihan mama." Eun Jee menampilkan wajah puasnya sambil berkacak pinggang.

"demi apa, kenapa gue punya mama gini amat ya!" gumama Daehwi lalu berdiri sambil menenteng sebuah teko berwarna cyan. "ini buat apa ma?" -_-

Eun Jee tersenyum lebar, "itu buat kamu kalo suatu hari kamu gk nurut sama mama, mama bakal masukin kamu ke teko itu!" Eun Jee tersenyum lebar, Daehwi membalas senyuman mamanya dengan senyuman yang dipaksakan.

"bwahaha... Mama sampe segitunya sama tu jin botol, eh salah maksudnya jin teko," Daniel tertawa terbahak-bahak sampai dia terbatuk karena Kai menepuk punggungnya dengan keras.