Ong Seungwoo
Entah apa yang terjadi dengan seorang Kim Jee Hyeon, karena sejak tadi dia hanya diam. Tapi yang pasti ada sangkut pautnya dengan pertengkaran kemarin sore.
Bahkan teman-teman sekelasnya juga heran dengan Jee Hyeon yang sedari tadi diam. Jika teman-temannya bertanya dia hanya menjawab 'iya' dan 'gk'
hanya dua kata itu yang dia ulang-ulang seharian ini.
Sekarang mereka sedang makan di kantin, Haechan dan yang lainnya menatap khawatir kepada Jee Hyeon yang tidak memakan makanannya dan hanya mengaduk-ngaduknya.
Bukan hanya teman-teman Jee Hyeon aja yang menatapnya khawatir tapi abang_kakak² nya juga menatapnya khawatir. Yup abang_kakak² nya makan siang di kantin SMP lagi, sudah seminggu ini mereka selalu menyempatkan waktu istirahat mereka dia kantin SMP. Entah karena ingin bernostalgia dengan makanan kantin SMP atau ingin mengawasi adik mereka.
"Jee lo sakit?" Hara udah khawatir banget! Dari tadi nanya mulu kayak wartawan aja.
"gk"
Haechan udah gemes banget, dengar Jee Hyeon hanya menjawab dengan menggunakan kata-kata yang itu-itu saja. Apalagi Sena dia udah ngegrogotin meja saking kezelnya di kacangin Jee Hyeon.
"lo kenapa si Jee? Kalo ada masalah lo ngomong aja ke kita jangan di tanggung sendiri." Mark, dia mendapatkan hidayah sampai bisa ngomong bijak seperti itu.
"gk ada"
Triiinggg....
"dah bel yuk masuk" ajak Jee Hyeon, kemudian bangkit dari tempat duduknya.
"lah lo belum makan?" ucap Hara rada takut, soalnya abang-abangnya Jee Hyeon pada ngeliatin. Mana tatapan mereka kayak maung.
"tapi lo belum makan, gimana kalo lo nanti sakit beb" kata Haechan, walau Haechan itu bobrok, rusuh, berisik sukanya ngedumel terus tapi kalau soal Jee Hyeon dia itu perhatian banget. Yoi lah jeles mereka itukan sohib dari zaman zigot.
"hayuklah nanti pak Henry keburu masuk"
"ok ok tapi kalo lo laper lo ngomong aja ke gue" kata Haechan dan diangguki Jee Hyeon.
Di kelas....
Semuanya nyantai-nyantai pada leha-lehe di kelas soalnya pak Henry gk masuk, doi lagi nemenin istrinya yang mau USG duh suami idaman banget yee
"Jee lo kenapa sih?" tanya Sena yang udah gemes pengen nanya dari tadi.
"gk kenapa-napa, emang gue kenapa?" tanya Jee Hyeon balik.
"eh Jee lo tahu gk, tatapan abang-abang lo kayak maung" Hara datang langsung nyerocos gk jelas.
"biasa aja"
"ih nggak Jee tadi aja pas lo gk makan mereka kayak mau nyamperin lo gitu, tapi gk jadi soalnya keburu bel" penjelasan Hara, sebenarnya Jee Hyeon juga tahu tapi dia pura-pura aja.
"udahlah gk usah bahas abang-abang gue," titah Jee Hyeon kemudian memejamkan matanya dan tertidur, padahal banyak pesan masuk di Handphonnya.
LINE
Bang Baekuh
Dek abang lagi di bazar kamu pen apa?
Kk kulkas❄
Dek?
Dewi🌙
JEE HYEON ADEKUUUH!
Bang Guan
Dek kamu knp?
Kk Jihoon🌸
Sayangku
Jahelele
:-! Dek!
KAMU SEDANG MEMBACA
Me And My 23 Brother
Fiksi Remaja____________________________________ "takdir punya abang yang possessive di tambah overprotective, emang harus ekstra sabar:-\" Kim Jee Hyeon "untung adek, untung sayang:-)" all Abang_kakak² itu sifatnya beda-beda banget ada yang jahil, rusuh, biang...
