Author's pov:
"Atau jangan-jangan..." ujar Clara menggantung
"Jangan-jangan apa Ra? kamu jgn buat orang makin cemas dehh.." ujar Zayn sembari memegang tanga Clara
"Ihh orang aku belum selesai ngomong juga, ya atau jangan-jangan tu orang ada hubungannya samaa........."
Drrrrt.... Drrrt.....
Unknown
"Unknown?" ujar Clara sembari melihat ke arah teman-temannya, lalu ia menekan tombol hijau itu dan....
"Halo.." ujar Clara
"..."
"Hey, are u there? halo.." ujar Clara lagi
"..."
"Oke, gue ga nerima orang iseng kaya gini, kalo lo cuma ngisengin gue, gue bakal--"
"Claraaa!! tolongin kit--" ujar stranger di ujung sana, hey, aku mengenal suara ini, batin Clara
"Hey! berani-beraninya kau menelfon teman-temanmu itu, kau tau ap-- tit.. tit..." sambunganyapun terputus...
"OMG?! is that Niall voice right?!" ujar Clara panik
"Aduhh babe... kamu apaan sih? siapa yang nelfon barusan?" ujar Zayn
"Ini dengerin deh.. ini suara Niall kan?" ujar Clara yg tak sengaja merekam telfon stranger tadi
"OMG!! lo bener Ra! itu Niall" ujar Cassie menangis kembali
"Tapi... suara yg serem itu suara siapa?" tanya Eleanor
"Apa mungkin ya salah satu dari mereka yg nyulik Liam sama Niall kemarin ituu?" ujar Dani sesenggukan
"Bisa jadi" ujar Harry
"Tunggu dulu... gue juga mau jelasin sejelas-jelasnya ke Clara" ujar Zayn "dan menurutku ini juga aneh" lanjutnya lagi
"Aneh apa maksud kamu? orang jelas-jelas semua kata gila itu keluar dari mulut kamu" ujar Clara menahan air matanya yg ingin jatuh
"Sayang dengerin aku ya... kamu taukan aku izin sama kamu buat bayar?" ujar Zayn perlahan menjelaskan
"Yaa aku tau"
"Nah kamu tau kan, waktu itu suasana restaurantnya lagi rame banget? terus tadi kamu bilang kalo aku dateng 2 menit kemudian setelah aku bilang aku izin ke kamu?"
"Iya ya terus?"
"Terus kamu gak curiga apa, kalo, aku ga mungkinkan baru mau ke kasirnya terus semenit kemudian aku uda nyampe lagi di kursi ituu? jalan kesananya aja aku uda makan waktu hampir 2 menit, belum lagi ngantri bayar yg waktu itu lumayan rame. jadi ga mungkinkan 2 menit setelah aku bilang aku izin ke kasir aku langsung nyampe lagi?" ujar Zayn panjang di kali lebar
"Iya juga ya... lu kan jalan rada lama Zayn" ujar Harry
"Nah... uda gitu, kamu ada ngeliat something yg beda gitu? dari cara aku jalan? duduk? baju yg aku pake? atau dari cara aku ngomong?" ujar Zayn lagi
"Umm... ada sih. biasanyakan kamu kalo ngomong itu ga pernah flat ke aku, selalu ketawa tiap ngomong sama aku, ga pernah jutek juga, terus pas yg aku bilang itu, sepatu yg kamu pake sama yg waktu itu bilang kata gila itu bedaa" ujar Clara "emang sih motifnya sama, tapi warnanya beda. kamu pake warna merah marun, sedangkan dia merah darah"
"Nah kan... berarti sama sayang.. itu bukan aku..." ujar Zayn
"Terus kalo bukan kamu siapa dong?" tanya Clara sembari melihat ke arah teman-tamannya juga
"Ah ya... aku juga mau cerita ke kamu" ujar Harry
"Gini ya Anggi sayang... besoknya dari rumah kamu, aku ke club biasa bareng mereka, yakan boys?" tanya Harry dan di ikuti anggukan dari Zayn dan Loui
"Di situ juga ada Niall dan Liam juga pastinya, nah... 2 menit setelah kita peluk pelukan sih masih masih adem anyep, kita masih sama-sama. tapi semenit setelah Bella btch itu dateng, mereka malah pergi ninggalin aku.." ujar Harry dengan puppy facenya
"Plis Hazz, gausah sok puppy face, lanjutin" ujar Anggi penasaran
"Nah ntar dulu, gue pengen nanya sama lo bedua, emang si btch itu bisikin apa sih sama lo berempat sampe lo pada ninggalin gue? tega lo sumpah" tanya Harry
"Ya seperti biasa, dia ngancem kita, kalo kita ga pergi dari situ, dia bakal ngelakuin yg engga-engga sama the girls, kaya apa yg dilakuin Perrie ke Clara dulu, ya mana gue mau, langsung aja gue cabut tanpa banyak bacot" ujar Zayn yg di ikuti anggukan dar Loui
"Yahh setelah peninggalan mereka, aku langsung aja bangkit, maksudnya ngejer mereka, eh taunya tangan aku di tahan sama dia, jadi aku balik duduk, dia nanya kenapa aku berubah..bla..bla.. lahh, cape aku ledeninnya, aku pura-pura aja bilang kalo aku mau ke toilet" ujar Harry panjang lebar
"Lo beneran ke toilet gitu Hazz? ga takut dia nunggu di depan kamar mandi gitu?" tanya Clara
"Awalnya gue mau balik aja, eh taunya dia ngikutin gue, ya ga ada pilihan lagi gue belok ke kamar mandi, dan ya untungnya gue juga kebelet.. Setelah selesai buang hajat gue keluar, di deket pintu keluar, gue ngeliat si Bella gandeng tangan org gitu, dari belakang mirip banget kaya gue, dari atas sampe bawah, ya gue fikir itu cuma gue yang salah ngeliat, eh ternyata...."
Ternyata apa ya?
Penasaran?
Sorry for late update guyss...
Dont forget for vomment;)
Xoxo
KAMU SEDANG MEMBACA
relic // one direction
ActionHarry melakukan hubungan intim dengan orang yang ia benci? Zayn putus dengan Clara? Loui cerai dengan Eleanor? Liam dan Niall di culik? Yang benar saja? tapi... Tak ada yang tak mungkin bukan? Tapi bagaimana jadinya jika itu bukan mereka? Bukan mer...
