The Stupid Genk!! [✓]

Prt.14

Happy reading readers yang Bin sayangi^^

Keesokan harinya...

Bangtwice, ehh maksudnya Bangtan dan Twice, datang ke sekolah secara gak sengaja bersamaan. Jadilah, mereka saling melemparkan muka. Disaat mereka asik berjalan, mereka gak sadar kalau ada beberapa pasang mata yang memperhatikan mereka.

Nahh, mereka pun menoleh ke depan untuk tau, siapa sih yah liatin mereka? Dipikir mereka itu seni ukir alami yah? Pas mereka nengok, dan yah BLΛƆKPIИK sudah ada di depan mereka, sambil masang muka muka galak.

"Oh jadi ini? Yang ngancurin hubungan orang? Ohh kayaknya cemburu banget yah sama hubungan kita. Suka lo sama mereka?!" Lisa hanya tersenyum miring mendengar penuturan Jihyo.

"Mau tau gak? Kenapa kita ngancurin hubungan kalian? Karena apa? Karena cinta adalah kunci hidup kalian, iya kan?" Mereka, Bangtwice hanya memasang raut gak setuju.

"Munafik banget keliatannya. Padahal yang kemarin sempat mau bunuh diri siapa? Yang kemarin sempat nyuruh orang bayar buat bunuh dia siapa? Yang kemarin mau nabrakin diri siapa?" Mampus, Bangtwice diam seketika.

Ya, apa yang Lisa utarakan itu benar. Mereka semua hampir melakukan percobaan bunuh diri.

"Ini belom seberapa loh, masih banyakk lagi jebakan untuk kalian, tunggu aja, haha," Udah gitu aja. BLΛƆKPIИK berlalu pergi memasuki kelas mereka.

Dengan gaya mereka yang swag abis, mereka pun memasuki kelas. Eh bentar, disini aing buat mereka sekelas ye? Nahh jadi, kelas pun hening, karena mereka ga nyangka kedatangan keempat cemewew cemewew yang buadasss itu. Abaikan.

Sampai Twice pun masuk, dengan cara membanting pintu, lalu menusuk Lisa yang kebetulan berada di belakang. Kelas pun heboh, oleh suara teriakan. Dan Twice pun tersenyum senang ketika melihat Lisa tergeletak tak bergerak disana. Dan mereka pun menusuk anak BLΛƆKPIИK lainnya, lalu mereka juga tergeletak tak berdaya di lantai. Terus BLΛƆKPIИK pun mati, dan Twice tersenyum senang. End.

Gamungkin kan jalan ceritanya begitu:) jadi Twice pun masuk ke kelas tersebut, dan secara spontan mendatangi BLΛƆKPIИK. Sedangkan, BLΛƆKPIИK? Cuman duduk, sambil ngeliat Twice seolah-olah itu hal yang mereka tunggu.

"Hm?" Tanya Jisoo sembari membetulkan posisi duduknya. "Pertarungan kita, belum selesai yah! Ingat itu!" Jisoo hanya tertawa meremehkan mendengarnya.

"Siapa yang bilang sudah selesai? Lo gak nyadar? Sikap lo kayak gini, malah seolah-olah memperingati kalau lo udah kalah duluan. Najis amat," Jihyo hanya sinis melihat Jisoo, lalu berlalu pergi.

Eh bentar, aing lupa. Ini aing buat sad ending, apa happy ending yah? Lupa gais, oh iya ingatt udah. Hehe.

"Eh bentar, yang nyuruh lo pergi, siapa?" Langkah Twice pun terhenti ketika mendengar suara Rosé, "Emang harus butuh ijin lo? Siapa elo?" Rosé hanya tersenyum miring, lalu berjalan perlahan ke arah Sana.