Prt.12

4.1K 351 212
                                    

Happy reading readers yang Bin sayangi^^

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Happy reading readers yang Bin sayangi^^

Lisa pun maju, lalu mulai mengangkat kakinya, Bangtwice yang melihat itu, otomatis berlindung dibawah tangan mereka.

Setelah beberapa detik, gaada yang terjadi, Bangtwice pun mendongakkan kepalanya menatap kedepan. Dan hey? Lihat lah! Lisa berdiri sambil melipat kedua tangannya. Jangan lupa tatapan remehnya.

"Baru digituin doang dah takut lu? Ini yang namanya preman paling ditakutin? Baru digertak dikit ae dah takut, lemah."

Lisa pun mengalihkan atensinya kesamping, menatap kepala sekolah dingin. Lalu, berjalan dengan pandangan dinginnya yang tak lepas dari kepala sekolah itu.

"M-mm-mau ap-app-apa kam-kamm-kamu?" Lisa hanya melihatnya dengan tatapan yang secuil pun tak berubah, "Kepala sekolah lo?"

Lisa tersenyum miring, lalu mulai melanjutkan kalimatnya, "Kok kayak orang miskin harga diri?" Lalu, kepala sekolah itu terduduk jongkok, karena Lisa menendang nyikut dibagian pahanya.

"Lo pikir orang miskin harga diri kayak lo, pantes dapat posisi setinggi dan sebijak ini? Jawabannya, lo sama sekali gak pantas. Lo pantasnya, cuman jadi om om yang hobinya jejelin pelacur." Lisa pun berbalik dan meninggalkan kepala sekolah itu yang sedang menahan sakitnya.

"Buat lo bereenam belas! Nyawa dibalas nyawa? So? You bully us, and I coming to you, for kill your life." Bisa bayangin gak sih? Mbak Lisa dengan penampilan swag dan melontarkan kata dingin nan menusuk? Ngeri gak?

"Sok banget lo! Apa hebatnya lo? Jangan mentang mentang nama grup lo terkenal kejam, tapi, lo nya bersikap murahan. Pake segala ngancam lagi, lo pikir lo siapa, huh?" Rosé yang terganggu akan teriakan Chaeyoung pun menyautinya.

"Kan udah diperkenalkan tadi, kita adalah BLΛƆKPIИK, telinga lo tuli? Dan lo bilang kita murahan? Oke! Iya kita murahan, terus lo apa? Recehan? Posisi lo lebih rendah dua kali lipat dibanding kami, jadi jaga mulut lo untuk gak ngucap kata yang sebenarnya buat diri lo." Manteubb mbakk Rojeee manteubbb.

"Emang kenapa? Kita bakal dapat apa? Dapat tubuh lo? Tubuh lo yang kot--"

Dorr...

Zrett...

Omongan Momo kepotong, karena peluru yang sukses lolos dari pistol milik Rosé.

"Nasib lo mungkin bisa lebih mengenaskan dibanding kursi itu. Mau mencoba? Berterima kasih lah kepada Lisa, yang udah nyampur peluru sama listrik, yang bisa buat lo mati dalam satu kedipan mata." Momo diam, tak ingin lagi menyauti. Akhirnya, dia tau, alasan mengapa BLΛƆKPIИK disebut sebagai grup paling terkejam.

"Yaelah paling juga itu pistol lo curi, miskin banget dah." Ucapan Nayeon menyulut emosi Jisoo, "Lo jan sok tebu dah ye."

Lisa yang berada di sebelah Jisoo pun nyaut, "Sok tebu? Apaan lagi dah, eon?" Jisoo hanya tersenyum aneh, "Sok tewu buanget, irit kata ngapa." Lisa hanya menganga tak percaya.

The Stupid Genk!! [✓]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang