.9.

952 22 0
                                    

Dua menit akhirnya sampai dikantor.

"untung aku tidak tela... "hey kau dri mana sja, ini sdh jam berapa" momo sambil menarik tangan Joy untuk masuk ke dalam kantor.

Saat sedang berbincang bincang momo dan joy ditegur"sudah sudah kalian berdua jangan banyak bicara lagi cepat baris ditempat pak Derektur sudah hampir sampai ".

Mereka pun hanya ber oria dan baris rapi yg sudah diperintahkan, sesaat setelah itu yg dibicarakan pun datang, mereka pun memberi hormat, saat Direktur keluar mobil sampai masuk kedalam kantor.

Setelah selesai acara pemberian kehormatan, semua karyawan sampai staf pun berondong bondong ke tempat masing masing.

Saat Ditegah perjalanan menuju tempat resepsionis"apakah kau lihat myja rupawan direktur kita ", momo sambil menepuk nepuk bahu joy." aniyeo", jwb joy singkat.

"Mwo, kau ini, itu adalah sebuah moment langka yg tidak bisa kita dapatkan dalam sekejap ".

" memangnya kenapa, apa aku harus peduli "sambil merogok ponsel dikantong kemejanya.

" MWORAGO, lihat mereka ", sambil mengarahkan muka Joy yg ia tunjukkan. (apa kau bilang).

Ada beberapa karyawan maupun staf yg bergosip tentang ke rupawan dari sosok Direktur itu.

" kenapa "sahut Joy." astagfirullah kau ini masih tidak mengerti, lihat baik-baik mereka sedang bergosip tentang direktur pasti merek membicarakan ketampanan dan rupawan yh pak direktur, kau sih tidak melihat, malah melihat kebawah terus apa dibawah kau sedang mencari uang receh huh " sambil mengeleng gelengkan kepalanya seperti panjang yg ada di dalam mobil.

" Aku tau tapi aku tidak peduli, aku juga tidak rugi, masih banyak pria tampan dan rupawan di kota ini ".

" eohh, yg kemarin kepo tentang pak direktur siapa, sekarang malah "sambil memutar bola matanya dengan malas.

" Aku tidak kepo hanya saja ingin tau informasi, sudah aku mau ke toilet"papar joy dan ua pun pergi meninggalkan momo.

"Hey kau tidak jdi ketempat kerjamu"sambik berteriak tpi diacuhkan oleh Joy nyata juga joy cepat sekali menghilang.

Skipp..

Hahahahahahahha...
Yg ditertawakan hanya diam ~~~

"tae... Apakah kau tadi lihat wanita tadi "jin sekretaris kim taehyung dan juga sahabatnya sudah dianggap seperti hyung yh sendiri.

Jin pun melanjutkan bicara yh karena tak ada respon dri taehyung" Apakah Kau tidak tau wanita tadi atau mataku salah lihat, bukannya tadi Joy wanita yg selama satu tahun  ini kau cari "dengan muka serius dan mencondongkan mukanya kearah taehyung yg membuat mereka sekarang semakin dekat.

" Aku tau dia Joy wanita ku, apakah hyung bisa memundurkan muka mu ini terlalu dekat ", dengan muka datarnya.

Jin malah semakin mendekatkan wajahnya dengan muka polos yg ia buat buat." hyung bisakah kau menjauhi kan muka mu dri hadapan ku "taehyung semakin jengkel dengan kelakuan hyung satu ini.

" Wae.. "masih dengan muka So polos yh, ia pun" aku turut prihatin dengan mu kau dicampakan uuppss bukan tapi dia melupakan mu ". Sambil memanyunkan bibir yh, tg kelewat imut.

" hyung, kau bisa profesional tidak ". Dengan muka setengah kesal mengingat tadi di depan lobi joy tidak melihatnya sama sekali, seperti malah fokus ke bawah sja.

Paman Aneh? Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang