Marriage Not Dating | S.Coups

9. Belanja

"Hana-yaaaaa!!!!!" Teriak sungha dari ruang tengah.

Hani, yang baru saja selesai mengerjakan pekerjaan rumah, langsung melirik kearah Sungha itu dan mendekatinya

"Ada apa?"

"Ayo belanja!" Ucap sungha dengan semangatnya

"Oh?! Belanja apa?"

Sungha membulatkan mata dan mulutnya, "Hei ada apa denganmu? Hana ku tidak pernah seperti ini. Astaga hana! Kau yang selalu
mengajakku berbelanja jika aku sedang berada dirumah. Kenapa kau seperti ini hm?"

"Ah hahaha. A-aku i-izin dengan seungcheol dulu ya.." ucap hani seraya beranjak dari posisinya

Jalan hani tertahan, saat sungha menahan tangan kiri hani dan menariknya, "untuk apa kau izin kepada suamimu? Dia sudah mengenalmu sejak lama Hana-yaaa. Tentu hal ini tidak akan asing baginya. Ayo pergi, aku akan ganti baju dulu." Ucap sungha

Sungha pergi kedalam kamarnya meninggalkan hani sendirian, tidak lama kemudian "HANA-YA KAU JUGA WAJIB MENGGANTI PAKAIANMU! KALAU TIDAK MAKA OPPA AKAN MARAH!" Teriak sungha dari dalam kamarnya.

Hani dengan langkah yang berat berjalan memasuki kamarnya.

Setelah beberapa menit hani mengganti pakaiannya dengan pakaian yang 'cukup mahal' menurutnya, ingat bahwa hani bukan hana yang selalu berpenampilan modis layaknya orang ber-uang. Hani hanya mempunyai beberapa baju yang cocok dengannya, tetapi harganya tidak cocok dengan keadaan sungha saat ini.

Tok..tok..tok...

"Hana-yaa? Apakah Masih lama?" Ucap sungha dari luar kamar hani

"Tidak, aku akan keluar sebentar lagi." Ucap hani yang kemudian membuka pintu kamarnya.

Sungha terkejut dengan pakaian yang dikenakan hani. Pakaian yang saat ini hani kenakan terkesan tertutup, dan sangat sopan.

"Apa kau yakin dengan pakaianmu Hana-ya?" Tanya Sungha

Hani meneliti pakaiannya hingga ke ujung kakinya, "aku yakin, kenapa?"

"Wahhhh. Aku tidak tau setan apa yang merasukimu hingga kau menjadi sangat sangat berbeda hari ini. tidak, tidak hanya hari ini. Bahkan hari-hari sebelumnyapun kau benar-benar berbeda hana-yaa. Kau menjadi hana yang aneh."

Mendengar celoteh dari adik suami 'palsu' nya itu membuat hani tersenyum geli. Ternyata adik iparnya ini benar-benar memperhatikan style nya bahkan sampai ke sifat perharinya.

"Sudah puas berceloteh nya Choi Sungha-ssi? Jadi sekarang beri tahu aku, kemana kita akan pergi?" Tanya hani

"Tempat Favorit mu! Ah ada yang ku lupa!" Ucap sungha

"Apa?" Tanya hani

Sungha fokus kepada handphone nya, tidak lama kemudian, ia menempelkan telpon genggamnya ke telinganya.

"Kau menghubungi siapa?" Tanya hani

"Suamimu" ucap sungha

"Untuk meminta izin membawaku pergi?" Tanya hani lagi

"Tidak, aku meminta izin kepadanya untuk mengambil salah satu black card miliknya. Mengingat bahwa jika aku belanja tidak cukup sedikit. Uang jajanku saja tidak akan cukup." Ucap sungha

Hani benar-benar terkejut mendengarnya, apakah semudah ini membuang uang?

"Akan ku load percakapanku dengan oppa, agar kau bisa mendengarnya" ucap sungha

Hani mengangguk.

"Halo Sungha-yaa ada apa? Oppa sedang sibuk.."

"Ah oppa! Aku akan meminta izin padamu,"

"Izin apa?"

"Izin mengambil salah satu black card milikmu untuk berbelanja"

"Berbelanja? Untuk apa menggunakan black card ku? Pakai saja uangmu sana!"

"Aish dasar pelit! Lagipula aku tidak berbelanja sendirian oppa! Hana ikut denganku! Kau tahu sendiri bagaimana belanjanya istrimu itu"

"Ah.. hahahaha baiklah jika dengan hana pakai saja. Istriku ada disitu?"

"Aku disini" saut hani yang mendengar pertanyaan seungcheol

"Kau mau berbelanja?" Tanya seungcheol

"Sebenarnya aku tidak ingin, tapi sungha memaksaku. Jadi yahhh apa boleh buat"

"Lagipula sudah lama kau tidak keluar rumah hana-yaa.. gunakan saja black card ku, jangan ragu untuk belanja sebanyak yang kau mau. Kau boleh melakukannya"

"Baiklah oppa terimakasih!!" Ucap sungha

"Tidak untukmu, kau harus irit Sungha! Kasihanilah suami mu nanti jika mempunyai istri boros sepertimu"

"Baiklah baiklah! Kututup telponnya. Dah!"

"Sungha-ya ----"

Bip

Sungha memutuskan panggilannya secara sepihak.

" Sekarang ambil black card suamimu, dan kita langsung pergi berbelanja!" Ucap sungha

"Baiklah" Ucap Hani yang langsung melakukan perintah adik iparnya itu .

Tbc