The Way | Johnny ✓

24

"Mamah, giniin kepala aku" kata Haechan sambil mengusap kepalanya. Maksudnya ia ingin di elus kepalanya oleh Ica.

"Kamu mau tidur lagi?" tanya Ica.

"Engga, cuma mau di giniin aja"

"Kamu mau sarapan pakai apa?"

"Mau pancake sama susu cokelat" katanya.

"Ok, mamah bikinin"

Anak dan ibu itu kini sedang duduk santai di depan tv, anaknya tiba-tiba turun dan langsung tiduran di paha sang ibu lalu minta di usap kepalanya.

"Bangunin papah sana, mamah mau bikinin kamu sarapan"

"Siap mah!" kata Haechan lalu anak itu langsung berlari ke kamar papahnya.

"Papah!" panggil Haechan.

"Pa..pah!"

Merasa tidak ada sahutan dari sang ayah, ia pun naik ke atas kasur dan duduk tepat di perut ayahnya.

"Papah!" katanya sambil menepuk dada Johnny pelan dan tetap tidak ada jawaban.

Akhirnya Haechan menjatuhkan tubuhnya di atas tubuh Johnny seraya memeluknya, sebenarnya Haechan juga masih agak mengantuk.

Sadar tubuhnya menjadi berat dan tercium aroma shampo bayi dari hidungnya Johnny perlahan-lahan membuka matanya.

"Haechan kok disini?" kata Johnny dengan suara serak khas bangun tidur.

"Aku di suruh bangunin papah"

"Mamah lagi ngapain?"

"Bikinin aku pancake! Papah bangun, ayo kita makan pancake" Haechan begitu antusias ketika membicarakan soal makanan kesukaannya.

Haechan menarik-narik tangan Johnny untuk bangun.

"Iya, iya papah bangun" Johnny terduduk sembari mencoba mengumpulkan nyawanya.

Serasa sudah terkumpul Johnny berdiri lalu beranjak ke kamar mandi untuk mencuci muka.

"Kamu ke bawah dulu aja, papah nyusul"

"Ok!" dengan segera Haechan keluar dari kamar lalu turun ke bawah menemui mamahnya.

"Mamah, udah jadi belum?" kata Haechan sambil memeluk kaki Ica.

"Bentar ya, tinggal 3 buah lagi habis itu kita pakein selai deh"

"Asik!"

"Sini, kamu duduk dulu ya" Ica menggendong Haechan dan mendudukan dirinya di meja makan seraya menunggu sisa pancake-nya matang.

"Papah udah bangun?" tanya Ica.

"Udah"

"Ok deh" balas Ica.

"Mamah, aku yang pilih selainya ya"

"Ada selai rasa cokelat, strawberry, blueberry sama madu. Kamu mau yang mana?"

"Eumm, aku yang cokelat aja deh"

"Ok, selai cokelat buat Haechan" kata Ica sambil mengambil selai dari dalam kulkas dan menaruhnya di meja.

Tepat sisa pancake-nya sudah di angkat Johnny pun datang.

"Pagi, duduk. Aku hari ini bikin pancake"

"Haechan yang minta pasti?"

"Iya, hehe"

Haechan tengah sibuk menyusun pancake-nya lalu Johnny mengambil kesempatan itu dan mendaratkan bibirnya di kening Ica. Sebentar saja karena setelahnya Haechan memanggil Ica untuk membukakan botol selainya.