Skip

420 23 0
                                    

Start now, aku pake Author P.O.V

Kandungan Seulgi sekarang, sudah berusia 9 bulan hanya tinggal menunggu hari saja lagi rumah mereka akan menjadi ramai dengan tambahan seorang cahaya mata yang pertama.

Seulgi dan Jimin berada di ruang keluarga. Seperti biasa

"Lijie,?" Seulgi melihat ke Jimin

"Gw gasabar banget buat nunggu lo lahiran" Jimin tersenyum

"Emangnya kenapa gasabar?" Seulgi menaikkan sebelah keningnya

"Emangnya kenapa gasabar?" Seulgi menaikkan sebelah keningnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Ya .. Gasabar aja buat gendong anak bayi. Wuihh pasti rasanya adem banget" Eyesmilenya terlihatkan

 Wuihh pasti rasanya adem banget" Eyesmilenya terlihatkan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Seulgi mengerutkan keningnya

"Kalau lo mau gendong bayi, anaknya Jungkook kan bayi juga tuh, kenapa ga gendong anaknya tempoh hari pas kita ke rumah sakit?"

"Itu bayinya Jungkook, hasil dari si Jungkook. Bukannya bayi gw, hasil dari gw. Kan beda tuh" Jimin memuncungkan bibirnya

"Hasil dari apa emangnya? Lo pikir bayi tuh dari Teks Percobaan? Pake hasil?"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Hasil dari apa emangnya? Lo pikir bayi tuh dari Teks Percobaan? Pake hasil?"

"Maksud gw, hasil dari usaha keras gw"

"Usaha keras apa dulu? Usaha keras kan ada banyak" otak nakal Seulgi kumat

"Eh Lijie! Lo gausah bikin gw kumat deh. Untung aja lo hamil, kalau ngga .."

"Kalau ngga apa?!" wajah Seulgi memerah

"Uda gw hukum lo dikasur" Jimin senyum menyeringai

"Uda gw hukum lo dikasur" Jimin senyum menyeringai

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Sange lo!"

"Kehkegkehkeh" Jimin ketawa sedangkan wajah Seulgi sudah semerah cabe ABC

"Eerrrr Lijie" Seulgi melihat lagi ke Jimin

"Lo gapunya rencana buat punya anak lebih dari satu?" Jimin menaik turunkan keningnya

"Uda deh Min, yang ini aja belom keluar . tunggu keadaan stabil baru bisa bincang soal anak?" Seulgi memegang perutnya dengan pandangan marah ke Jimin

"Heheh iya iya tatapannya woles aja kalle gausah di kencangin kek gitu, kan takut gwnya" Jimin tertawa paksa

Seulgi memutarkan bola matanya lalu fokus lagi ke tv

[Skip]

Seulgi di telefon oleh doktor kandungannya untuk segera ke rumah sakit karna waktu untuk Seulgi melahirkan sudah lewat dan masih tiada tanda jika Seulgi ingin melahirkan.

Setibanya Jimin dan Seulgi di rumah sakit, mereka menuju ke ruangan Doktor Shin. Doktor kandungan Seulgi

"Ada apa ya Dok?" tanya Jimin

"Begini, Seharusnya 3 hari yang lalu itu Seulgi sudah melahirkan, karna mengikut jadual usia kandungan Seulgi, itu waktunya. Tapi pas saya tunggu tunggu kalian, ga ada juga datang datang. Yasudah saya telfon aja langsung takutnya ada sesuatu yang terjadi sama kandungan kamu" wajah doktor Shin tampak risau

"Tapi kan dok, saya rasanya biasa aja. Bahkan bayi saya juga aktif seperti biasa. Ini aja daritadi dia nendang nendang mulu pas doktor bicara"

"Ooh berarti bayi kamu itu sebenarnya sudah mau keluar, cuma dia tersesat lalu bingung mau cari jalan keluar kemana" Doktor Shin tertawa

"Loh? Maksudnya dok" Seulgi bingung

"Bayi kamu ini bakal jadi orang jenius, karna dia punya cara tersendiri untuk keluar dari perut ibunya sampai sampai dia bingung sendiri. Naah makanya dia nendang nendang mulu"

"Aelah, pantas aja sering nendang nendang terus nendang nya kuat lagi, dikirainnya ga sakit tuh" Seulgi, Jimin, dan Doktor Shin tertawa.

"Yaudah,kalau begitu Seulgi saya hantar ke ruang persalinan ya, untuk persiapan melahirkan"

Mata Seulgi melotot

"Sekarang dok?"

"Iya, takutnya nanti bayi kamu ga kuat karna terlalu lama didalam perut"

Seulgi memandang Jimin

"Errr dok, saya bisa ikut ga?"

"Bisa .. Bahkan memang sudah tugas suami untuk menemani istri di masa masa yang seperti ini"

Seulgi dibawa ke ruang persalinan dan Jimin juga ikut serta.

[Skip] aku gatau mau ngetik apa kalau orang lagi lahiran kek mana :'(

-535 words-

[musim 1✔️] ☃️☀️Big Baby☀️☃️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang