IDOL (우상) ;Pjm [END✔️]

New Beginning (새로운 시작)

...

3 Years Later~
.
.

"oppa.." aku berucap manja sambil menatap jungkook.

"sini peluk" jungkook merentangkan kedua tangannya menyambutku masuk ke dalam dekapannya.

"mau es krim" aku mengangkat kepala menatap jungkook dengan puppy eyes ku yang katanya adalah kelemahannya.

"sebentar yah... Ayo. 5 menit lagi waktuku tampil" ucap jungkook menarikku ke belakang panggung.

Aku masih melanjutkan kuliahku, dan ini sudah semester akhir. Beberapa bulan lagi, aku akan menjadi sarjana.
Aku juga sekarang adalah menajer dari jungkook.

Fyi: Bts sudah setahun lalu memutuskan untuk berkarir masing masing. Tapi tenang saja. Mereka masih sering berkumpul bersama dan berbincang bincang.

Yaah dan sedikit kejutan. Sekarang aku adalah pacar resmi jungkook sejak setahun lalu tepat saat Bts di nyatakan bubar.

Ini keputusanku. Selain menghargai perasaan jungkook, aku juga sudah nyaman padanya karena sejak tiga tahun terakhir saat masa masa sulitku untuk melupakan jimin, jungkook lah yang selalu ada dan menemaniku.

Mari ku ceritakan sedikit kehidupan para member sejak bubar.

Kim seokjin, Baru saja menyelesaikan wamilnya, dan bulan depan akan menikah dengan kekasihnya.

Suga, Baru saja bertunangan 3 bulan lalu dengan kekasihnya.

Namjoon, masih memilih berkarir seperti jungkook. Tapi akhir akhir ini beredar kabar bahwa dirinya tenga dekat dengan seorang artis barat.

J hope, beralih profesi sebagai guru dance. Tapi jangan salah. J hope bukan sembarang guru dance. Sekali pertemuan untuk latihan saja, j hope bisa mendapatkan hampir 15 juta.

V, masih berkarir juga. Sepertinya beberapa member bts benar benar mencintai musik. Tapi tidak ada kabar tentangnya dengan seorang wanita.

Jungkook, masih berkarir juga, dan kini menjalin hubungan denganku. Ah aku lupa. Sudah ku jelaskan di awal tadi.

Dan jimin, sebenarnya aku sedikit kurang nyaman saat membahasnya. Masih ada rasa sakit yg tersisa saat aku memikirkannya.

Tentang perlakuannya yg membawa ku setinggi langit, lalu membuangku ke dasar jurang terdalam. Tidak. Sepertinya hanya aku yang terlalu berharap.

Sudahlah. Itu sudah berlalu. Aku sudah berjanji untuk lebih bahagia di awal yang baru ini.

Ohiya aku harusnya menceritakan jimin.
Jimin, memutuskan untuk pergi ke Amerika. Aku tidak tau apa yg akan dia lakukan di sana. Aku juga tidak berniat menanyakan hal itu pada member lain. Hanya sekedar tidak ingin mencari tau lagi.

Jadi jimin sudah menghilang dari kehidupanku. Dari hari hariku. Tapi sepertinya dari hatiku belum sepenuhnya pergi.

Ah aku hampir lupa.
Sahabat terbaikku, seoyoung.
Dia sekarang berada di swiss sejak 2 tahun lalu. Dia mendapat kesempatan pertukaran mahasiswa.

Sepertinya semua orang yg berada di sekitarku sudah semakin maju. Hanya aku saja yg masih begini begini saja.

***

"mau yang mana?" tanya jungkook menyodorkan menu yg penuh dengan banyak jenis es krim.

"vanila saja" ucapku, lalu mengembalikan menu itu pada pelayannya.

"apa aku punya jadwal kosong? Aku sungguh ingin berlibur" jungkook memejamkan matanya sebentar nelepas penatnya.

"ehm... Minggu depan, jumat, sabtu dan minggu tidak ada pertemuan, konser dan latihan. Benar benar kosong" ucapku lalu menutup sebuah catatan kecil.