Masalah ada untuk dihadapi dan diselesaikan bukan untuk dihindari apalagi kalian tinggal lari
.
.
.
Author PoVHari ini mino memulai kegiatan dan aktivitasnya seperti biasa, setelah beberapa waktu ini pikiran dan waktunya tersita hanya untuk menjaga irene yang berada dirumah sakit. Pagi ini mino akan pergi ke studio untuk menyelesaikan rekaman dari sebuah grup yang menyewa jasa studionya. Studio musik milik mino bukanlah studio yang besar, hanya studio kecil yang dia kelola bersama satu teman wanitanya. Ketika mino sampai distudio mino melihat jennie rekan kerjanya tengah fokus mengerjakan beberapa pekerjaan yang mungkin menumpuk akibat mino tinggalkan
“Hai jen...”
“Emm...hai” sapa balik jennie dengan menolehkan kepalanya melihat kedatangan mino
“Sedang sibuk?...ada hal yang mau kau sampaikan?” tanya mino sambil duduk dikursi yang biasa dudukinya
“....” Jennie tampak berpikir sebelum mengutarakan jawabanya
“Hanya kemarin june membuat sedikit keributan distudio dengan bernyanyi tak jelas akibat patah hati”
Mino dan Jennie tertawa bersama membayangan tingkah laku june yang merupakan sahabat dari keduanya“O...dan juga kemarin kita dapat tawaran untuk menghandle 2 grup yang ingin rekaman distudio kita” imbuh jennie sembari mendekati mino dengan membawa berkas kontrak perjanjian
Mino menerima berkas tersebut sambil mengerutkan keningnya sebagai tanda bingungnya
“Ya, aku ngerti pasti kamu bingung. karena aku juga bingung gimana mungkin studio kecil kita bisa menghandle 2 grup sekaligus” jawab jennie yang mengerti akan kebingungan mino
“Aniya...jennie-a, ini berita bagus karena studio kita akan mendapatkan keuntungan yang besar jika kita mengambil kontrak ini?” ucap mino dengan wajah bahagia sambil mengguncang bahu jennie
“What??? mino please kita tak mungkin menghandle keduanya, aku tak mungkin menjadi seorang produser dan juga akuntan disaat yang sama, dan kamu juga tak mungkin 24 jam berada distudio, kamu memiliki irene yang harus kamu jaga” tutur jennie terkejut dengan pikiran mino
“Ah, kamu benar....mianhae” mino menundukan kepalanya sembari mengamati kontrak kerja yang digenggamnya
“Gwenchana mino-a aku hanya tak ingin kamu memforsir dirimu sendiri untuk kontrak rekaman itu...dan...bagaimana kondisinya”
Terdengar helaan napas dari mino saat jennie menanyakan tentang kondisi irene
“Ya...emm...dia baik, kondisinya baik-baik saja” ucap mino dengan mengulum senyum tegarnya“Syukurlah...kalau begitu a...aku, aku keluar sebentar. Kamu akan disini sampai jam 4 bukan?” tanya jennie seraya menepuk bahu mino dan pergi meninggalkan mino distudio
Mino menghabiskan sisa siang harinya dengan bekerja distudio membuat lagu dan mengaransemen lagu.
.
.💕💌💕
Irene PoV
Siang ini aku menghabiskan waktu dengan berdiam diri dirumah milik mino. Karena aku mulai merasa bosan akhirnya ku putuskan untuk melakukan penjelajahan dirumah minimalis mino, siapa tahu dengan melakukan penjelajahan singkat ini aku menemukan hal-hal yang mampu membawa ingatanku kembali.

KAMU SEDANG MEMBACA
A Million Reason (END)
FanfictionCeria adalah salah satu dari sekian banyak alasan aku mencintainya. Akankah dia tetap mencintaiku - Song Mino Dia bilang aku adalah salah satu alasannya bahagia. Dapatkah aku mengingatnya - Bae Irene 🌷