expart. ngegas

192 20 3
                                    












Setelah 2 hari dirawat dirumah sakit hari ini yera boleh pulang, junho bener bener tutup mulut soal kecelakaan yera ke keluarga mereka, dia gamau di cap sebagai suami ga becus, padahal emang iya hng🙄


Sebelom pulang dari rumah sakit junho ngajarin yera beberapa informasi penting tentang mereka, ada bumbu bumbu juga yang ditambahin junho


"nama gue cha yera, umur gue 18, gue punya suami namanya cha junho, gue--"


Junho mengeram kesal, pasalnya dari tadi yera ga afal afal juga padahal udah mengulang ulang dari mulai keluar dari rumah sakit sampe mereka udah mau sampe rumah



"punya suami namanya cha junho, dan gue cinta mata sama junho"crocos junho kesal


Yera menatap junho polos "..gue mau bilang itu tadi" katanya


Junho mencengkram stir mobil, "lu tuh jadi ngeselin tau ga setelah lupa ingatan!"


"kan gue udah turutin kemauan lo, kok marah?" tanya yera polos


Gigi junho bergemeletuk kesal "iya gue marah! Gue marah karna lo lebih inget renjun dibanding gue!"


"emangnya gue harus banget lupa sama renjun?"


"aarghhhh!!!" geram junho, junho menghembuskan nafasnya kesal "udah deh, lo terusin aja tuh ngapalinnya, gausah ganggu gue"


Yera mengangguk dan meneruskan hafalannya tadi




Sampe dirumah mereka junho masuk lebih dulu, ditangannya ada tas yang isinya baju baju yera yang dipake dirumah sakit kemaren

Yera melangkah pelan sambil menatap keseliling rumah mereka "..orang tua gue, dimana?"


Junho menyalakan saklar lampu, "kita udah nikah, ga mungkin lo tinggal sama orang tua lo"


"terus gue tidur sama lo?"

"ya iyalah, masa nanya sih!?"


"gue ga kenal sama lo, gue gatau lo orang baik atau jahat. Gue ga mau tidur sama lo!"


Junho menjatuhkan tas yang ada ditangannya kelantai, "baiklah kita bukan cuma sekedar tidur, banyak hal hal panas yang sering kita lakukan sebelum tidur" junho menyunggingkan senyum nakalnya



Yera membekap mulutnya, kaget atas ucapan junho, kakinya mundur dua langkah, melihat itu membuat junho maju mendekatinya


"kenapa? Itu hal wajar yang dilakukan oleh suami istri"


Yera menggeleng dan terus melangkah mundur sedangkan junho terus maju mendekat


"untuk skinship dan kissing itu hal yang sering kita lakuin"


"and we ever showered together" nah just kidding, junho cuma mau ngodain istrinya yang otaknya lagi kosong itu



Senyum puas junho semakin mengembang ketika muka yera pucat pasih, kentara sekali kalau dia benar benar ketakutan

Junho mau bales dendam, junho masih marah karna yera bisa nyebut 'njun' sedangkan junho diguyur dan ditampar


Bruk



Punggung yera menabrak pintu masuk, junho tepat satu langkah dihadapan yera

Yera meletakkan kedua tangannya didepan dada, "j-jangan deket deket"

Tsu-Dandere. 차준호 (COMPLETED)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang