Vote dan komen nya dulu dong , biar besok bisa update lgi 😗😗
***
Sesuai janjinya , Adelyn tengah bersiap diri di depan kaca , memperhatikan penampilan dirinya dari atas sampai bawah .
Tidak ada yang kurang menurut dirinya , setelah dirasa cukup Adelyn mengambil sling bag milik nya . Hampir satu jam lebih Adelyn memilih milih pakaian yang pada akhirnya ia mengenakan, sweater putih dan juga lepis berwarna senada dan tak lupa sneakers pemberian Arkan
Entah mengapa sneakers itu menjadi barang favorit milik nya . Ia akan menggunakan nya pada acara acara tertentu . Terlebih lagi ia diundang ke pesta ulang tahun bundanya Arkan
Adelyn menunggu Arkan di depan rumah nya . Ia sengaja keluar rumah agar Arkan tak perlu menjemputnya didalam rumahnya
Melihat kedatangan Arkan , jantung Adelyn merasa tak sehat seperti beberapa menit yang lalu . Ia mencoba memegang dada nya kuat setelah dirasa cukup Adelyn menghampiri mobil Arkan
Sebelum ia membuka pintu mobil nya , Arkan melarang nya dari dalam , seolah ia melarang Adelyn untuk membuka pintu mobil tersebut
Biar gue aja . Ucapnya namun hanya terlihat pergerakan mulutnya saja
Arkan turun dari mobil , berjalan kearah Adelyn , membungkuk sedikit kearah nya lalu tersenyum simpul sambil membukakan pintu mobilnya
Adelyn dengan perasaan tak karuan pun mencoba meredam perasaannya dalam dalam . Terjadi keheningan diantara keduanya , Adelyn yang merasa mulut nya kaku untuk membuka obrolan pun hanya menatap jendela kaca mobil , memperhatikan pohon pohon di sekitar nya
Terdengar deheman dari samping . Membuat Adelyn mau tak mau pun menoleh untuk menatap Arkan yang saat ini tengah menatap dirinya
"Nanti pilihin kado buat bunda gue ya ," Adelyn mengganguk sekilas , mencoba menahan degup jantungnya yang berdebar debar
***
S
etelah sampai di mal . Adelyn berusaha untuk melepas sealt bet yang melilit ditubuh nya . Arkan yang melihat itu langsung membantu membuka sealt bet yang dipakai oleh Adelyn
Adelyn turun terlebih dahulu , disusul dengan Arkan yang berada di belakangnya sambil sibuk membalaskan chat dari seseorang , hingga dirinya tak sadar telah menubruk punggung Adelyn .
Beruntung saat itu Adelyn bisa menahan keseimbangannya jika tidak entahlah apa yang akan terjadi , mungkin ia akan menjadi sorotan beberapa pasang mata yang melihat dirinya terjatuh
"Maaf maaf , gue beneran gak sengaja tadi ," Arkan memasukan handphone nya didalam kantung celana nya . " santai aja gak papa kok" Arkan dibuat lega oleh jawabannya
Setelah memutar mutar untuk mencari barang untuk bundanya yang tercinta . Pilihan Adelyn jatuh kepada sebuah jam tangan berwarna gold , dan ada beberapa mutiara yang mengelilingi jam tersebut
Tak puas dengan itu Arkan memilih satu benda lagi untuk dijadikan kado dihari ulang tahun bundanya , Arkan menarik lengan Adelyn yang membuat Adelyn berada di sampingnya
Ia membawa Adelyn ke tempat yang memperlihatkan beberapa tas brended , ia menunjuk beberapa tas yang keluaran terbaru , sebenarnya selama ia berjalan Arkan bukan sibuk untuk membalas chat dari temannya
Melainkan ia mencari tas keluaran terbaru dan cocok untuk dipakai oleh ibu ibu muda masa kini . Mulai dari yang berwarna merah terang , ungu polkadot hitam , sampai berwarna gold yang seluruhnya dilapisi dengan mutiara tak lupa dengan tali nya yang terbuat dari ring ring besar
Membayangkan nya saja membuat Adelyn bergidik ngeri , jika Adelyn dipaksa memakai tas pilihan Arkan , ia akan lebih memilih menggunakan kantung plastik untuk pergi kemana mana
Adelyn menolak semua pilihan Arkan , pilihan nya tidak sesuai dengan ekspetasi Arkan sendiri . Adelyn mengambil tas berwarna hitam polos namun terkesan elegan saat ia memakai nya
"Bukannya lo minta nyariin kado buat bunda lo kan ? , tas ini pilihan gue , kalau lo gak suka dengan pilihan gue kenapa lo ajak gue kesini coba" Arkan menggaruk tengkuk nya yang tak gatal
Memang sedari tadi Arkan dan Adelyn mengutarakan pendapatnya masing masing , kali ini Arkan harus mengalah ia untuk Adelyn
"Yaudah " Adelyn berseru girang , ia mendorong troli belajaannya , setelah membeli kado untuk sang bunda . Arkan pergi ke tempat baju baju , ia memegang dua kemeja yang berbeda
Satu berwarna putih dan satu lagi berwarna biru , ia memilih untuk bertanya kepada Adelyn
"Cakepan yang mana del?" , ia menunjukan dua kemeja yang berbeda warna ditangan nya , "emang jas lo warna apa ?" Tanya nya sambil mengambil kemeja putih ditangan Arkan
"Hitam " Adelyn menyamakan kemeja putihnya dibadan Arkan , lalu menunjukan jempolnya "yaudah ambil yang ini aja " Arkan mengangguk lalu memasukannya kedalam troli belanjaan
"Lo mau gue beliiin baju gak?, buat acara nanti malem sih " Arkan mengaruk tengkuknya yang tak gatal . Adelyn berseru girang .
"Serius lo , boleh pilih nih?" Arkan mengangguk lalu mengikuti Adelyn yang sudah pergi entah kemana.
Setelah menemukan dres yang ingin dibeli Arkan , ia langsung mendorong troli tersebut kearah kasir dan mengeluarkan kartu kreditnya
"Apa ya , yang kurang Del?" Ia menengok kearah Adelyn , Adelyn pun tampak berpikir "kue mungkin "
"Udah " ucapnya
"Di rumah si udah ada persiapannya semua deh kayanya " Arkan berpikir keras sambil mendorong troli tersebut , lalu memasukannya semua belanjaannya kedalam bagasi mobilnya
***
Setelah pergi berbelanja Arkan menepikan mobilnya di rumah makan . Adelyn dan Arkan pyn turun untuk mengisi perutnya yang lapar.
***
Setelah makan Arkan memutuskan untuk mengantar pulang Adelyn dan menjemputnya lagi nanti malam
"Makasih ya atas waktunya Del?" ucap Arkan
"Iya "
"Nanti malam gue jemput lo lagi , nih nanti pake ya buat acara nanti malem " Arkan memberikan bungkusan plastik yang berisi dres yabg dipilih oleh Adelyn sendiri , Adelyn mengganguk sesekali melayangkan tatapan tajam kearah Arkan yang terus saja menggodanya
***
Pendek?? , emang si tpi ga papa ya 😆 sambungannya buat part berikutnya
Besok langsung update lagi , woy
Komen terbanyak dan 30 vote secepatnya ya
Penasaran kan ama lanjutannya?? , komen yang banyak dibawah sini , dan jangan lupa klik tanda bintangnya
See you 😗
Vote nya yang banyak jangan lupa 😆🙏
KAMU SEDANG MEMBACA
ADELYN & ARKAN
Novela Juvenil➡ Sequel dari Ketos Is My Husband. ❤Diharapkan membaca Ketos Is My Husband terlebih dahulu ❤ Adelyn, cewe dengan rambut sebahu yang tidak menyukai satu pria. Arkan, cowo paling menyebalkan menurut dirinya, ia tidak ingin lagi terjebak yang namanya...