Beating 🍀 Again

1.5K 214 17
                                    




────── 〔🍀〕──────







Tuhan, nasib, keajaiban, dan cinta.


Aku sama sekali tidak percaya dengan hal-hal yang tidak bisa ku lihat; hal-hal yang tidak nyata.


Kehidupanku selama ini penuh dengan kerasnya realita.


Untuk percaya dengan hal-hal emosional seperti itu, sungguh membuang waktuku yang amat sangat berharga.




Jeno-ssi?? Anda bisa dengar saya? Jeno-ssi??




Waktu yang lebih baik ku gunakan untuk mempersiapkan diri bila tiba saatnya nanti aku mati... dan sepertinya, sekarang adalah saatnya




Jeno-ssi!! Tolong jangan hilang kesadaran!! Tolong bertahan sebentar lagi!




Ah, kenapa orang ini terus berteriak di telingaku?


Sungguh menyebalkan.




Siapkan segera—”




Defibrillator! 200 joules! Clear!!




Ramai sekali...


Apa mereka sedang berusaha menyelamatkan nyawaku?




Organ vital?! Denyut nadi?!




Jika jantung sialan ini berhenti saat ini juga, aku tidak akan menyesal.


Aku sudah menyiapkan segalanya.


Aku sudah menggapainya; mendapatkan mereka dalam genggamanku dan merematnya hingga hancur.




Detak jantung melemah!




Sekali lagi!! 200 joules!”




Kurasa, ini saatnya aku menutup mata. Aku lelah sekali dan ingin tertidur dengan tenang.


Tunggu...


Siapa pria itu?


Apa dia juga akan pergi ke neraka bersamaku?




Jeno-ssi?! Jeno-ssi?!”




Hentikan memanggil namaku, dasar Dokter sialan!









Dheg!









Dheg!









Senang rasanya mendengar jantungku masih berdetak untuk yang terakhir kalinya.


Abeoji...


Putra kesayanganmu ini sudah berhasil dan selesai ... sepertinya. Sebentar lagi aku akan menyusul Abeoji.




NaJaeNa...”




(100) Days of SpringTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang