18

310 31 8
                                    

tuu update tuuu...
hehe
berhubung hari ini hari spesial up deh buat kalian 😘

.......

erik dan ebie mulai berjalan ke area belakang sekolah. lahan kosong dan pepohonan di samping samping area sekolah membuat udara sedikit sejuk.

"ngapain disini?" tanya ebie

"udah ikut aja, aku mau tunjukin sesuatu sama kamu" ucap eric menarik tangan ebie ke area sudut belakang sekolah

di sudut itu terdapat kontener usang yang sepertinya sudah tidak digunakan.

"mau kemana ric?" tanya ebie

"udah ikut aja yuu," ucap eric mendekat ke arah kontener

"sebentar" ucap eric menarik sesuatu dari dalam saku celana dan memasangkannya pada pintu konteiner

"ceklek" pintu terbuka

"rick" ebie menolak masuk saat tangganya di tarik oleh eric

"percaya sama aku, aku gaakan jahat" ucap eric dan akhirnya ebie masuk.

"kamu temen pertama aku semenjak aku sekolah disini dan kamu satu satunya orang yang pernah aku ajak kesini" ucap eric berjalan ke sudut kontenier lalu membuka kulkas kecil di sudut sana mengambil dua buah minuman dingin

"diminum" ucap eric menyerahkan minuman pada ebie.

"tempat apa ini ric?" tanya ebie pada eric sambil menerima minuman dingin di tangannya

"tempat persembunyian aku." ucap eric

"ko bisaa?" tanya ebie

"ya bisa dong, btw aku maunya sih setelah ajak kamu kesini mau ajak yang lain juga, febi sigit eli dan rifa kesini, itung itung balas budi ku karna mereka udah mau temenan sama aku" ucap eric.

"tunggu-tunggu. ruangan ini udah ada sejak lama?" tanya ebie

eric menganguk.

"jauh sebelum kakakmu pindah tempat ini udah ada"ucap eric

"wah gila ini keren" ucap ebie.

ebie melirik seluruh isi konteiner di sudut kiri konteiner disana ada meja belajar single diatasnya terdapat leptop dan stik ps, kulkas di sudut lain dan sedangkan disudut sisi kanan disana ada lemari besi di samping ebie berdiri disana ada sofa dan di depan ebie ada meja meja fortable yang bisa di lepas pasang.

"waah ini keren, coba kasih tau sekarang aja ke mereka" ucap ebie

eric mengeleng dan tersenyum pada ebie

"jangan dulu, terlalu cepat nanti saja" ucap erik mulai duduk di kursi meja belajar dekat kulkas

sedangkan ebie kini sudah duduk di kursi sofa.

"tapi, rick ko bisa ada tempat ini sii? sebenernya kamu siapa?" tanya ebie

"aku? eric lah" jawab eric

"maksudku bukan itu ric..." keluh ebie.

"terus?" tanya eric

"kamu ko bisa bikin tempat ini? dan ga di marahin guru, kepala sekolah atau ketua yayasan?" tanya ebie.

"aku anak sekertaris ketua yayasan dan kepala sekolah. aku gaakan di marahi koo" ucap eric...

"tunggu tunggu jadi kamu?"

"iya bie, aku anak bapak kepala sekolah kita mario dan ibu aku sekrtaris ibu melody nama ibuku okta" jawab eric...

"tunggu-tunggu jadi kamu tau kalo rifaa..."

i am not a boyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang