8

977 96 4
                                    

Beep beep

Hola halo welkam back to my story

Ok, without any further ado let's get to the story

🌱

"Kau adalah canduku, saat seluruh  ragaku menginginkanmu, saat senyummu mengacaukan hatiku, saat bersamamu jiwaku terbang tinggi, saat itulah aku sadar bahwa kau lah canduku"

🌱

Hari hari makin menjadi tantangan bagi Jihyo dimana sekarang dia menjadi ketua organisasi.

Dan entah mengapa Daniel tampak lebih memperhatikanya belakangan ini.

Seperti terus chat dengan Jihyo hanya untuk menanyakan keadaan lah, sudah makan, sudah mandi.

Entah mengapa itu membuat Jihyo senang dan sekaligus curiga.

Sebelumnya Daniel tidak pernah seperti ini bahkan hanya untuk chat Jihyo saja hanya beberapa kali.

Sekarang Jihyo sedang menunggu bis yang akan datang sekitar 10 menit mendatang.

Dirasa lebih dari 20 menit Jihyo memutuskan untuk berjalan kaki saja.

Lagi pula sebuah kebetulan bis umum mengalami keterlambatan.

Dan tiba tiba sebuah sepeda motor berhenti di sebelah kanan, sebuah motor harley.

Jihyo bingung kenapa tiba tiba motor itu berhenti di sampingnya, dia tidak dapat melihat wajahnya karena masih menggunakan helm. 

Diapun membuka helmnya, terpampang lah muka bak malaikat, sangat tampan, puji Jihyo di dalam hati.

"Ehm maaf ada apa anda berhenti di samping saya? " tanya Jihyo ragu

"Apakah kau benar Jihyo, Park Jihyo? " tanya lelaki itu

"Benar memangnya ada apa? " tanya Jihyi bingung kenapa lelaki itu tahu namanya

Lelaki itu tersenyum simpul dan itu membuat Jihyo bingung sekaligus mengagumi wajahnya.

Tampan, walaupun menurut Jihyo Daniel lebih tampan, entahlah?

"Dari mana kau bisa tahu namaku, tuan? "

Lelaki itu terkekeh, walaupun mukanya terlihat serius tidak juga dia tua, benarkan?

"Hehehe, aku masih seumuran dengan mu jangan terlalu formal" kata lelaki itu tampak bercanda

"Ah maaf aku tidak tahu kalau kau seumuran denganku, hehe" Jihyo tertawa canggung

"Iya, hehehe sebelumnya kenalkan namaku Kim Jumyeon, kau bisa memanggilku Suho" kata lelaki itu

"Suho... Sepertinya aku pernah mendengar nama itu, apakah kita pernah bertemu? " Jihyo nampak pernah mengetahui nama itu

"Ehm.. Sepertinya Suho yang lain, nama Suho bukan aku saja yang punya kan" jawab Suho terdengar ragu

"Serius? " tanya Jihyo meyakinkan

"Iya, kau mau pulang? " tanya Suho mencairkan suasana

"Iya, aku menunggu bis tapi tidak lewat"

"Yasudah ayok bareng aku aja" ajak Suho sambil menepuk jok dibelakangnya

Ur mine, but no ur heart [DANIEL X JIHYO] 니엘효Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang