🌱
"Aku tidak ingin memberikan cintaku dengan begitu mudah, Katakan padaku, tunjukkan padaku, dengan begitu aku bisa sedikit lebih gila"
🌱
Jihyo tergesa gesa ditemani Jeongyeon menuju kamar rawat Suho, apa yang terjadi Jeongyeon bilang dia di operasi.
Mereka tiba di depan ruang rawat, "Jihyo ini ruanganya, aku harus pulang mengantar Twice, ada Irene di dalam, cepat sembuh ya, sampaikan salam ku pada Irene" Jeongyeon meninggalkan Jihyo dan menuju ke tempat parkir
Jihyo membuka pintu ruangan itu, Irene terbaring di samping Suho wajahnya nampak sangat kelelahan.
Jihyo mendekati mereka, "Irene unnie?" Jihyo menepuk pundak Irene ia ingin menyuruhnya tidur di sofa saja dia nampak kurang nyaman tidur di sana
Irene bangun kaget, "ahh, eumm, eh Jihyo, kau sudah sadar, kenapa kau malah kesini? " Jihyo duduk di seberang Irene
"aku tidak apa apa unnie, aku sudah merasa sehat, unnie kau nampak sangat lelah, disana ada sofa unnie kenapa kau tidur seperti tadi, kau akan keram nanti" Irene meregangkan otot ototnya spertinya Jihyo benar
"euh, sepertinya memang aku butuh sedikit istirahat, tolong awasi Suho ya, jika ia sadar bangunkan aku" Irene berjalan kearah sofa diujung ruangan dan tidur di sana
"Suho maaf ya gara gara aku kau jadi seperti ini, seharusnya kau jangan terlibat dalam masalahku" Jihyo mengusap lembut rambut Suho
"aku tidak tahu, waktu itu aku menolakmu karena aku mencintai dia, tapi ternyata hanya bualan semata, apakah ini balasanku karena meninggalkanmu? " Jihyo sangat bingung dengan perasaanya
Dia masih mencintai Daniel, tapi disisi lain ia membencinya karena kejadian itu, Daniel mencampakanya begitu saja.
Dan sekarang ia kembali dengan kata kata manisnya lagi seperti diawal mereka bertemu.
"argh, bisakah hidupku tenang" sebelum ia bersekolah disini ia tenang saja
Drrt
Getar di handphone Jihyo membuyarkan lamunanya.
Nama Mina tertera di layar handphonenya, "hallo, Mina, kau sudah.... " belum sempat Jihyo melanjutkan
'ASTAGA JIHYO KAU TIDAK APA APA KAN, AKU SAMPAI RESAH DISINI' Jihyo kaget sekali ini pertama kalinya Mina berteriak
"astaga Mina, aku baik baik saja, terimakasih sudah membantuku walaupun kamu di Jepang, kau sudah sembuh? Kapan kau kembali aku merindukanmu" Mina sudah lebih dari seminggu di sana tapi kenapa belum kembali juga
'syukurlah, aku akan kembali besok, mungkin pagi aku berangkat, lalu bagaimana dengan Jiyong apakah sudah selesai?' Jihyo tidak tahu menahu tentang Jiyong karena memang ia tidak diberitahu
"aku tidak tahu, lebih baik dia dipenjara selamanya aku tidak tahu dia akan nekat seperti itu"
'lalu, apakah kau sudah berbaikan denganya? ' Jihyo tahu yang Mina maksud
Ia kembali berfikir, "entahlah" Jihyo nampak lesu
'eh Jihyo, aku tidak bermaksud membuatmu sedih, sudah jangan difikirkan ya' Jihyo menghela nafasnya kasar
'yasudah, cepat sembuh ya, aku mau berberes dulu, see you'Mina menutup teleponya
Jihyo meletakkan handphonenya di nakas, kepalanya pusing memikirkan tentang Daniel, kemarin kemarin ia sangat membencinya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Ur mine, but no ur heart [DANIEL X JIHYO] 니엘효
RomanceAku hanya seorang gadis miskin, semua orang membenciku jangan dekati aku - Park Jihyo Tidak ada alasan bagiku untuk menjauhi bahkan membencimu - Kang Daniel Salam mr. Im~