-GHOST-
“Jangan terus mengikutiku…aku harus masuk ke dalam kelas!!” gerutu namja manis itu.
“Lihatlah…si anak aneh itu bicara sendiri, mungkin dia memang sudah gila…”
Namja berkulit putih ber- nametag “Byun Baekhyun” itu nampak mendengus kesal mendengar ocehan teman-temannya. Dia berpura-pura tidak mendengarnya dan segera masuk ke dalam kelas. Memilih di bangku yang paling depan agar dia bisa mendengar penjelasan Seonsaenim dengan jelas.
Seperti biasa, tidak ada yang mau duduk di sampingnya, dan Baekhyun tidak peduli dengan hal itu. Baginya bisa menangkap penjelasan Seonsaenim lebih penting daripada memikirkan siapa yang mau duduk dengannya.
Namun kali ini sedikit berbeda, bangku di samping Baekhyun tidak lagi kosong, ada seseorang atau lebih tepatnya sesuatu mengisi kekosongan itu. Namja itu mempunyai tatapan setajam elang, memakai celana jeans dipadu dengan kemeja hitamnya. Wajahnya pucat dan dia selalu mengganggu Baekhyun akhir-akhir ini. Mengikuti kemanapun dia pergi.
“Tulisanmu cukup bagus, dan kurasa kau cukup pintar….fiuuhhh…” bisiknya sembari meniup telinga Baekhyun. Baekhyun tidak menghiraukan, dia tetap fokus mencatat.
“Tetapi kenapa…mereka tidak mau berteman denganmu….?”
“……”
“Apakah kau melakukan sesuatu yang tidak termaafkan?”
“………..” Baekhyun masih membisu.
“Aku benarkan? Apa yang kau lakukan…?”
Tak! Baekhyun meletakkan pulpennya dan menatapnya. “Kubilang diam! Aku sedang mencatat! Tidak bisa kah kau tutup mulutmu itu?” ucapnya dengan mata tajam, namun hanya dibalas senyum konyol oleh namja itu.
“Byun Baekhyun-ssi!” tegur Choi Seonsaenim. Baekhyun segera tersadar. “Kau berbicara disaat kelasku sedang tenang? Apakah kau sudah mulai tidak menghormati kelasku…?”
“Bukan begitu….aku…”
“Dan dengan siapa kau ini berbicara? Aku tidak menerima candaan bodoh di kelas ini…”
Siswa lain segera menyeletuk. “Byun Baekhyun memang sudah tidak waras Seonsaenim, dia memang suka berbicara sendiri, mungkin dia frustasi karena tidak ada satupun yang mau bicara dengannya…”
BUAHAHAHAHAHAHAHA! Seketika tawa meledak di kelas Choi Seonsaenim. Baekhyun mulai panas dingin dicampur dengan perasaan malu dan kesal bercampur menjadi satu. Dia segera menyibukkan dirinya kembali pada catatannya. Kelas berhenti tertawa saat Choi Seonsaenim memberikan tatapan tajam. Beruntunglah Choi Seonsaenim tidak memberikan hukuman padanya.
Baekhyun melirik ‘Seseorang’ disampingnya itu dengan kesal. Sejak dia datang dalam kehidupannya, kesialannya selalu saja bertambah. Bagi Baekhyun bertemu dengannya merupakan sebuah mimpi buruk. Dia terus saja mengutuk kenapa dia bisa melihat makhluk ini, kenapa bukan orang lain saja. Benar sekali…. ‘seseorang’ disamping Baekhyun ini hanya Baekhyun yang mampu untuk melihatnya. Dia makhluk yang special.
.
*FLASHBACK*
..
Dengan langkah yang sedikit ia seret Baekhyun berjalan menuju rumahnya. Tertinggal bus yang paling akhir membuatnya harus berjalan kaki. Ini bukan salahnya yang pulang sekolah tidak langsung pulang. Tetapi teman-temannya yang jahat menguncinya di kelas.
Dia tahu itu semua pasti atas perintah Do Kyungsoo. Namja itu suka sekali membully-nya. Baekhyun bukannya tidak bisa melawan, namun melawan seorang Do Kyungsoo yang populer tentu saja tidak ada gunanya. Bisa habis dia dihajar oleh orang-orang yang menyukai Do Kyungsoo.
KAMU SEDANG MEMBACA
GHOST || CHANBAEK VERSION || 21++
FanfictionBaekhyun hanya seorang siswa biasa yang tanpa dia sangka bertemu dengan Chanyeol. Seseorang yang bisa dibilang.. "bukan manusia..." apakah yang diinginkan Chanyeol? nyawa Baekhyun atau ... GO READ..