GHOST || CHANBAEK VERSION || 21++

Chapter 15: Eunbi's truth or?

Sudah terlalu sore Baekhyun bersama dengan Sehun di apartementnya, ada banyak sekali hal yang ia bicarakan dengan Sehun tadi, dan sepanjang itu Chanyeol sama sekali tidak muncul, entah apa yang sedang dilakukan oleh namja itu. Ia murung sebelumnya. Setelah di rasa hampir terlalu malam, Baekhyun beranjak pulang, ia tidak ingin Kriss mengomelinya karena telat pulang ke rumah. Sehun menawarkan untuk mengantar namun ia menolaknya.

***
Beruntunglah Baekhyun karena Kriss sepertinya akan pulang malam hari ini. dia berangkat sore tadi, tanpa mengucapkan sepatah kata pun. Sepertinya suasana hatinya sedang buruk, Baekhyun tidak berani untuk menyapanya. Jika Kriss tidak ada mungkin Baekhyun bisa mencari tahu tentang Byun Baekbum, hyung-nya. 

Chanyeol juga masih belum kembali, dia rasa masih ada urusan yang harus diselesaikan, Baekhyun heran, bagaimana sebenarnya kehidupan Chanyeol saat menjadi arwah yang berkeliaran seperti itu.

Braakk…!!

Baekhyun menghentikan langkahnya saat mendengarkan suara berisik disusul dengan rintihan. Sepertinya itu dari kamar Kriss Byun. Baekhyun menimbang-nimbang, apakah dia akan masuk atau tidak, tapi jika Kriss tahu, ia akan kena marah. Namun siapa peduli, Kriss saat ini tidak ada di rumah.

Perlahan Baekhyun membuka pintu itu dan masuk ke dalam. “Astagaa!!, kau kenapa??” pekik Baekhyun.  Tampak Eunbi terjatuh disana dengan selimut yang melilit tubuhnya.

“Apa yang terjadi? Apakah kau baik-baik saja? Astaga…” Baekhyun berusaha mengangkat Eunbi dan merengkuh bahunya.

“Jangan kesini, jika Kriss tahu dia akan memarahimu…” ucap Eunbi lirih.

“Paman sedang tidak ada di rumah,badanmu panas sekali, apakah kau sudah sakit? Sudah makan?”

Eunbi menggeleng lemah. Sudah sejak kemarin dia tidak makan. “Aku ingin mandi Baekhyun-ah, tapi badanku sakit sekali…” ucapnya. Baekhyun menatapnya sejenak, selimut itu sedikit tersingkap menampakkan bahu Eunbi yang putih, ada bekas bercak-bercak merah di sekitar lehernya. Tentu saja dia tahu apa yang telah terjadi.

“Aku bantu, ayo perlahan…” ucapnya sembari membantu Eunbi untuk berdiri. Susah payah Baekhyun membimbing yeoja itu untuk ke kamar mandi. Setelah berhasil, Baekhyun berlari menuju kamarnya dan mengambil sebuah pakaian.

Pakaian yang ada di lemari itu ia yakin milik perempuan itu, karena setiap kali bersama dengan Kriss ia selalu memakai kamar ini. Sembari menunggu Eunbi selesai mandi, Baekhyun mencoba membersihkan kamar itu. Paman-nya itu kenapa jahat sekali, bagaimana bisa memperlakukan Eunbi seperti itu, dia juga manusia. Bukan binatang yang bisa seenaknya ia kurung.

“Kau dan Sehun…apa hubungan kalian…?” Eunbi nampak selesai mandi dan telah mengenakan pakaian yang Baekhyun berikan tadi. Wajahnya sangat pucat dengan tubuh ringkihnya itu.

Baekhyun menghampiri dan membantunya untuk duduk di tepi tempat tidur. “Teman, kami adalah teman" jawabnya singkat.

“Dan Chanyeol?” Eunbi kembali bertanya.

“Ada banyak hal yang tidak bisa kuceritakan padamu, kau harus makan, apakah kau bisa berjalan keluar? Kalau tidak aku akan mengambilkannya untukmu…”

“Kenapa kau tiba-tiba baik padaku…?”

Baekhyun menarik nafas panjang, yeoja ini cukup keras kepala. “Aku tidak punya alasan untuk membencimu, kau pun pasti punya alasan melakukan hal ini..” jawabnya. “Dan Sehun terlihat masih mencintaimu..”

“Sehun tidak mungkin masih mencintaiku setelah apa yang kulakukan, aku sudah tidak pantas untuknya…” Eunbi menunduk, murung.

“Tidak, dia pasti masih mencintaimu, aku yakin,  Park Chanyeol juga tidak marah padamu, dia bilang dia akan menyatukanmu dengan Sehun kembali…”