Chapter 2: Who am I?

4.1K 266 10
                                    

-GHOST-

“Baekhyun-ah…” seseorang merangkul bahu Baekhyun dari belakang dengan keras. Mengakibatkan Baekhyun terdorong beberapa langkah ke depan.

“Apa-apaan sih? Tidak bisakah….?” Ucapan Baekhyun mendadak berhenti begitu mengetahui siapa pelaku yang membuatnya jantungan di pagi hari itu.

Namja yang tidak lebih tinggi darinya itu tampak tersenyum penuh arti. Baekhyun mulai curiga. “Baekhyun-ah, keluarkan buku tugasmu!” suruhnya.

“Tugas apa Taemin-ah?” tanya Baekhyun dengan was-was. Namja yang dipanggil Taemin tadi mengusap rambut Baekhyun perlahan. Baekhyun semakin yakin bahwa ada sesuatu yang direncanakan oleh namja itu. Seluruh sekolahan juga tahu…Byun Baekhyun dan Lee Taemin itu merupakan musuh bebuyutan.

“Kau tahu kan aku belum mengerjakan  tugas dari Park Seonsaenim, dan kurasa kau sudah mengerjakannya, kau kan anak yang rajin dan pintar…”

“Aku memang sudah mengerjakannya, tetapi aku tidak berniat untuk memberikannya padamu…” sahut Baekhyun enteng.

“Oh ya? Kenapa?”

Baekhyun menatap Taemin dengan berani. “Sebelumnya, aku ingin bertanya padamu, kenapa aku harus memberikannya padamu? Aku pikir kita tidak seakrab itu…”
Chanyeol yang berada di samping Baekhyun terkikik geli mendengarnya. Biasanya Baekhyun tidak seberani ini. bahkan Taemin terlihat terkejut mendapat respon seperti itu.

“Minho hyung !!” Taemin memanggil seseorang yang kebetulan muncul dari koridor depan. Namja berwajah tampan itu dengan segera menghampiri Taemin. Ini tida baik! Begitu pikir Baekhyun.

“Waeyo baby…?”

Taemin segera beranjak ke samping namja bertag name  “Choi Minho”  itu dengan manja. “Lihat Byun Baekhyun, dia sudah berani untuk membantah…”
“Apa yang dilakukannya?”

“Aku ingin meminjam buku tugasnya namun dia tidak memberikannya…”

Seketika Minho menatap ke arah Baekhyun dengan tajam. Chanyeol yang melihat semua itu sedikit tidak bisa menerimanya, andai saja dia bisa, mungkin dia sudah mendorong namja itu hingga jatuh ke bawah tangga sana.

“Arraseo!!!” Dengan kesal Baekhyun segera membuka tasnya dan memberikan buku bersampul coklat itu pada Taemin.

“Yaa! Kenapa kau memberikannya?”  protes Chanyeol. Namun Baekhyun tidak menghiraukannya.

Taemin tersenyum puas. “Jika seperti ini dari tadi kau mungkin tidak akan mendapat kesulitan, gomawo Baekhyunie…kau tahu, selamananya kau akan menjadi kelinciku yang manis, Minho hyung aku pergi dulu…Annyeong…” ucap Taemin melenggang pergi.

Baekhyun mendengus kesal. Lee Taemin benar-benar keterlaluan, suatu saat nanti dia akan membalasnya. Untuk saat ini mungkin dia hanya bisa untuk memendamnya dalam hati.

“Sudah kubilang….kau tidak perlu untuk melawannya…” ucap Minho menggerakkan tangannya dan menyentuh pinggang Baekhyun.

“YAA!!! Kau pikir apa yang kau lakukan? Jangan kurang ajar!!” bentak Baekhyun keras.

Minho terkekeh. “Baiklah…sampai jumpa lagi nanti manis! Annyeong~!” Minho pun melangkah pergi.

“Aku dapat melihatnya…namja itu sepertinya tertarik padamu…” ucap Chanyeol segera melayang dan mengikuti Baekhyun yang pergi ke arah kamar mandi.

“Dia menyukai semua orang, Lee Taemin terlalu bodoh mempercayai namja seperti dia…”

“Baekhyun-ah…jangan pernah melakukan hal itu lagi….”

GHOST || CHANBAEK VERSION || 21++Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang