kali pertama

1.9K 259 24
                                    

Yuki mendorong bahu laki-laki itu.  Membuat jarak sejauh mungkin. Ia memberanikan diri menatap orang yang ada didepannya.  Dengan perasaan kesal yuki langsung mengambil bukunya yang ada ditangan laki-laki itu.  Lalu ia gunakan untuk memukul kepala laki-laki itu. 
Sebelum yuki pergi ia memberikan sumpah-serapahnya pada laki-laki itu.

...

Al mengelus-ngelus kepalanya yang baru saja dipukul pakai buku. Iyasih pakai buku ngga sakit. Tapi perempuan itu memukulnya dengan keras sampai rasanya kepala Al berdenyut sakit.

Al menyeringai. Matanya terus mengamati permpuan yang sudah berjalan jauh sambil misuh-misuh.

Kalian tidak perlu menebak-nebak siapa Al. Seluruh Universitas Jayagiri pasti tahu siapa Al. Laki-laki tinggi dengan penampilannya yang selalu memikat kaum hawa. Belum lagi Al yang menjadi ketua BEM di unuversitas Jayagiri membuatnya semakin dikenal. Al juga dikenal dengan sikapnya yang dingin dan cuek. Tapi Al juga dikenal dengan sikap playboynya. Hampir. Hampir 75 persen mahasiswi di Jayagiri adalah mantan Al. Yaa belum yang diluaran. Al playboy, tapi bukan hasil dari dia yang merayu para permpuan-perempuan yang mau jadi pacaranya. Para perempuan itu sendiri yang datang dan menyatakan cintanya. Dan dengan bodohnya para perempuan itu mau saja diduakan... bukan, bukan lagi diduakan tapi dilimakan. Permpuan-perempuan itu memang pacaranya Al. Tapi tidak pernah satupun ada yang Al ajak jalan. Dikasih nomer telponnya aja ngga. Kan sinting..

Makanya Waktu itu pernah Al dapet pertanyaan dari temennya. "Apakah Al ngga bingung dalam sehari punya pacar lima?". Tapi yaa dengan santainya Al menjawab " ngga lah biasa aja. Lagi kan gue cuma memanfaatkan wajah ganteng gue".

Asli deh. Disitu semua temennya cuma melongo denger jawaban Al. Seorang Alghazali yang suka irit bicara. (Tapi kalau jiwa ketuanya keluar Al bakalan jadi bawel). Bisa senarsis itu.

Pernah juga Al ditanya "Al pernah ngerasain jatuh cinta beneran atau ngga?".
Nah disitu Al cuma diem aja. Membuat para teman-temannya penasaran menunggu jawaban Al. Yang semakin membuat teman-temannya penasaran, Al tiba-tiba tersenyum-senyum sendiri. Kan bikin bingung

Jika teman-temannya ingin tahu jawabannya adalah hari ini. Hari ini Al bertemu dengan perempuan yang telah membuat Al jatuh cinta. Membuat Al merasa cinta bertepuk sebelah tangan. Miris. Al hanya bisa jatuh cinta secara diam-diam.

...

Yuki menghempaskan tubuhnya pada sofa ruang tamu. Jam 5 sore yuki baru sampai dirumahnya. Hahhhh baru hari pertama saja sudah selelah ini. Bagaimana besok.

" loh udah pulang sayang" tanya mamah Wina yang baru saja keluar dari dapur.

"Iya mah. Capek banget ih aku" balas yuki dengan lesu. Yuki menaikan tubuhnya lalu menidurkannya disofa.

Mamah Wina menggelengkan kepalanya melihat kelakuan yuki. " istirahat dikamar sana. Trus langsung ganti bajunya".

"Bentar aja Mah aku istirahat disini nanti aku naik kekamar ko" ucap yuki dengan memejamkan matanya.

"Dasar malas" balas mamah Wina dengan meninggalkan yuki kembali kedapur. Tadi mama wina sedang memasak, menyiapkan untuk makan malam. Beliau keluar karena mendengar suara pintu terbuka. Kan takut tiba-tiba ada maling.

...

Pintu kamar yuki terbuka, mama wina langsung masuk begitu melihat anaknya sedang merapihkan isi tasnya. Mama wina duduk disudut ranjang yuki. Beliau tersenyum melihat anaknya yang sedang serius berpikir apa yang harus dibawanya besok.

"Kamu lagi ngapain si sayang?" Mama wina bertanya setelah hanya diam memperhatikan yuki.

Yuki yang baru sadar ada mamanya didalam kamar terkejut. "Mamah ih bikin aku kaget aja. Mama kapan masuk sih? Yuki balik bertanya tanpa menjawab pertanyaan mamanya.

Mama wina tertawa kecil. "Maa dari tadi masuk kamar kamu. Tapi kamunya lagi serius banget kayanya. Lagi ngapain sih kamu?".

" ini aku lagi bingung mau masukin barang yang mana. Tadi aku lupa disuruh bawa warna merah apa biru" yuki menunjukan 2 barang dengan beda warna pada mamahnya.
Yuki dengan sikap lupanya yang mendarah daging. Sebenarnya ini bukan salah yuki juga sih. Salahkan saja ketua BEM itu dengan pikiran mesumnya. Membuat pikiran yuki langsung terus-menerus mengingat perkataannya. Membuat yuki tidak fokus pada apa yang disampaikan seniornya. Yuki bergedik ngeri ketika esok dia harus bertemu dengan laki-laki mesum itu. Apalagi yuki tadi sudah memukul kepala laki-laki itu dengan keras. Mati saja besok kau yuki.

Mamah wina melihat yuki dengan kernyitan di dahi. Anaknya yang satu ini kenapa sih. Kok tiba-tiba malah bengong gitu. Udah gitu wajahnya tiba-tiba berubah-ubah. Nanti kesal.marah. tiba-tiba ketakutan gitu. Yuki ngga kerasukan kan??

"Sayang kamu kenapa sih" tegur mamah wina.

Yuki langsung tersadar. Bahwa dikamarnya masih ada mamanya "ehhh..  yuki ngga kenapa-kenapa ko mah" balasnya dengan cengiran.

"Ouhh yaudah mamah keluar dulu yaa. Jangan tidur malem-malem. Mamah saranin bawa keduanya. Daripada kamu nanti kena hukuman" mamah wina memberi saran sebelum keluar kamar menutup pintu.

Yuki menuruti saran mamanya. Pada akhirnya ia memasukan kedua barang itu. Yuki merapihkan semua barang-barang yang sudah ia siapkan. Setelah selesai, yuki membaringkan tubuhnya diatas ranjang. Ia mengambil telponnya lalu mensetel alarm agar tidak kesiangan. Seperto kebanyak orang, terkadang sebelum tidur ada saja yang masuk kedalam pikiran. Dan tiba-tiba yuki kepikiran akan perbuatan laki-laki itu. Hampir. Hampir saja yuki kehilangan firstkissnya. Mungkin kalau ia perempuan bodoh ia akan dengan maunya menuruti syarat yang diajukan hanya karena sebuah buku. Tapi kalau dilihat-lihat yuki seprti tidak asing dengan wajah ketua BEMnya itu. Ahh tapi tidak. Itu adalah kali pertama mereka bertemu.




........

Hawooo guysyu wkwkw.
Aturan mau ngepost pas votenya udah 200. Tapi yaa gimana yaa 😂.

Jangan lupa vote and comment guys

Mantan Junior Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang