Sudah limabelas menit bel istirahat berbunyi,kantin di penuhi anak-anak Shinwa dari berbagai tingkat dan sosial
Untuk mengistirahatkan diri, mengisi perut atau sekedar mengobrol dan nongkrong.Tapi jika di lihat lebih teliti,kantin itu seperti memiliki dinding yang tak kasat mata.
Seolah menjadi pemisah antara sisi kanan dan kiri.
Di sebelah kanan adalah para chaebol dan di sebelah kiri adalah murid beasiswa,selain dari tampilan yang amat sangat mencolok,pembicaraan mereka pun sangat jauh berbeda,seperti murid chaebol,
mereka membicarakan tentang saham,tas mewah,mobil keluaran terbaru dll dan untuk murid beasiswa,pembicaraan mereka tak jauh dari belajar dan belajar,sebagian ada juga yang membicarakan tentang kerja paruh waktu yang mereka miliki.Dan di tengah-tengah itu,ada satu meja dengan tiga kursi,tidak ada nama atau kepemilikan khusus untuk meja itu,tapi tidak ada murid Shinwa yang berani duduk di sana,karena tempat itu selalu menjadi tempat favorit triple S ketika berada di kantin.
"Dimana, Soojung?"Seungwan mendongak,Seulgi meletakkan nampan dan duduk di depannya.
"Molla,mungkin ia berada di perpustakaan"ujar Seungwan,ia menyuap nasinya,matanya kembali fokus pada buku yang ia baca.
"Tsk...ia pasti melanjutkan tidurnya di sana"ucap Seulgi,ia melihat sekitarnya mencari seseorang.
"Ngomong-ngomong dimana irene,aku juga tidak melihatnya sejak ia keluar kelas"
"Molla"hanya itu tanggapan Seungwan,membuat Seulgi mendengus.
"Kau mau makan atau mau membaca buku?"
"Keduanya"
"Astaga, aku seperti berbicara dengan google translet,sangat datar"gumam Seulgi,ia menatap Seungwan yang fokus pada bukunya dan sesekali ia menyuap makanannya.
Brak!!
Kegaduhan terjadi di area sebelah kiri mereka,tapi itu tak membuat keduanya peduli atau pun menoleh hanya untuk tahu apa yang terjadi,sama seperti Seungwan yang fokus dengan bukunya,Seulgi pun sekarang hanya fokus pada makanannya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Triple S
Fiksi RemajaTriple S Rich,famous and handsome Seulgi,Seungwan dan Soojung