Chap 3

651 82 1
                                    

Setelah membicarakan perihal perjodohan Kyuhyun dan Jihyun, malam ini kedua keluarga tersebut akan mengadakan pertemuan untuk sekedar bertemu lebih tepatnya membertemukan dua orang yang akan di pertunangkan dua minggu kemudian.

Malam ini dengan balutan gaun berwarna peach tanpa lengan dan panjang gaunnya selutut, juga dengan make up tipis serta rambut ikalnya yang tergerai  membuat gadis bernama Jihyun itu terlihat sangat cantik dan anggun. Ia mematut dirinya di cermin seraya memutar tubuhnya, ah sempurna penampilan yang sungguh sangat sempurna membuat bibir yang di lapisi lipstick senada dengan gaunnya itu mengembang menampilkan senyum yang sangat mempesona.

“Jihyun.. apakah kau sudah siap, sayang??” tanya wanita paruh baya itu seraya memasuki kamar anak gadisnya itu, dia terdiam dan terpaku melihat penampilan putri sulungnya itu tak percaya jika yang dihadapannya itu adalah Jihyun. “ Kau sangat cantik sayang” ucapnya kemudian, membuat Jihyun tersenyum.

“Eomma, apakah Joohyun sudah bersiap?” tanya Jihyun membuat sang ibu mengangkat bahunya dengan tatapan tidak tahu, ia tidak begitu peduli dengan Joohyun. Sedangkan Jihyun sangat memperdulikan gadis itu. Jihyun dan ibunya turun dari tangga. Joohyun telah siap dengan pakaian ‘ala kadarnya’ yang membuat ibunya dan Jihyun menatapnya cengo.

“Joohyun-ah, kenapa kau memakai pakaian biasa?” tanya Jihyun kepada saudari kembarnya itu.

“Wae? Bukankah ini adalah acara mu dan ibu, sedangkan aku ada atau tidaknya aku tidak akan mempengaruhi acaramu” ucapnya jutek, tentu saja hal ini membuat ibunya menggelengkan kepalanya. Pasalnya penampilan gadis itu sangat jauh berbeda dengan kata anggun, ia hanya mengenakan celana jins ketat berwarna biru dan kemeja kotak-kotak berwarna putih dan biru berlengan panjang yang di gulung hingga ke siku. Rambutnya seperti biasa ia ikat kebelakang dengan tali yang terbuat dari karet yang biasanya ia pakai. Gadis cantik itu tak memakai polesan make up maupun lipgloss. Ia paling anti dengan yang namanya make up, sangat sangat jauh berbeda dengan kakak kembarnya yang selalu memakai bedak tipis bahkan saat akan pergi ke kampus.

“Jika bukan karena Yuna yang sangat ingin bertemu denganmu aku tidak akan pernah mengajakmu, mengajakmu hanya akan membuat keluarga kita malu” hardik ibunya membuat gadis tomboy itu langsung ngeluyur dengan santainya menuju mobil berwarna hitam yang sudah betengger manis di halaman rumahnya, ia duduk didepan disamping Ahjushi Kim, sang sopir yang sedarri tadi sudah menunggu ketiga wanita tersebut. Sedangkan ibu dan Jihyun langsung duduk di kursi belakang.

Beberapa menit kemudian mereka telah sampai di restorant tempat pertemuan itu, ketiga wanita tersebut langsung menuju ruangan VIP yang telah sebelumnya di pesan oleh keluarga Cho. Ternyata Ahjumma dan Ahjushi Cho sudah tiba lebih dulu di restorant tersebut, melihat ketiga orang yang diundangnya telah datang Yuna dengan senyuman yang mengembang di bibirnya langsung memeluk Shin Hye, kemudian beralih ke Jihyun, Yuna memuji kecantikan Jihyun. Lalu manik matanya beralih kearah gadis yang sedang berdiri di pintu.

“Apakah dia Seo Joo hyun?? Putri keduamu?” tanya Yuna membuat Jihyun dan Shin Hye mengangguk membenarkan. Dapat ia lihat gadis berpenampilan sederhana itu, terlihat cantik secara alami meski tanpa balutan make up seperti saudaranya. Joohyun tersenyum kikuk setelah di perhatikan lama oleh Yuna.

“Anneyong haseyo, Ahjumma” ucapnya seraya membungkuk memberi salam kepada Yuna. Dengan usapan tangan lembut yang membelai pipi Joohyun, Yuna tersenyum hangat membuat Joohyun sedikit terkejut dengan perlakuan Yuna yang sangat jauh berbeda dengan sang ibu.

“Kau terlihat sangat cantik Joohyun, Ahjumma merindukanmu” kini ia tengah memeluk gadis tomboy itu dengan dekapan hangat, rasa hangat kini menjalari tubuh mungil milik Joohyun, ia rindu mendapatkan pelukan hangat seperti itu, tanpa perintah tangan mungilnya membalas pelukan tersebut membuat Yuna tersenyum. Kini ia bisa mengenali gadis kembar yang memiliki sifat dan sikap yang sangat berbeda.

Dorawa (Come Back) SeoKyu FanFictTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang