Dorawa (Come Back) SeoKyu FanFict

Chap 4

Jihyun turun dengan anggun menuju ke area pesta di gelar. Ia terlihat sangat cantik, semua mata menatap kagum dengan kecantikannya. Begitu pula dengan Kyuhyun ia terpesona dengan penampilan calon tunangannya itu. Tak dapat ia pungkiri sejujurnya pria itu memang telah lama jatuh hati pada Jihyun, menurutnya jihyun adalah gadis yang anggun dan perhatian. Sangat berbeda dengan Joohyun yang sedari dulu terlihat cuek kepadanya. Sikap cuek yang ditunjukkan Joohyun membuat keduanya saling mengolok dan menjahili.

“Jihyun~ah, dimana saudarimu?” tanya Ahjumma Cho yang sedari mengedarkan pandangannya mencari sosok Joohyun.

“Ah.. Joohyun masih dikamarnya Ahjumma, mungkin sebentar lagi dia akan turun” ucapnya kemudian menghampiri Kyuhyun. Ia tak sabar melihat reaksi kedua keluarganya itu saat melihat penampilan Joohyun.

Saat acara pertunangan dimulai, Joohyun pun turun dengan memakai heels nya. Ia turun dengan pelan dan sangat hati-hati. Semua mata terperangah menatap kecantikan gadis itu, tak terkecuali Kyuhyun dan Eomma Joohyun. Yuna menghampiri Joohyun kemudian mengapit tangannya.

“Kau cantik sekali sayang” bisik Yuna membuat wajah putih itu bersemu merah.

“Terimakasih Ahjumma, jika bukan karena Jihyun aku tidak ingin memakai pakaian ini” ucapnya seraya berbisik, dan hal itu sukses membuat Yuna tertawa renyah.

Jihyun yang melihat calon tunangannya itu melongo (?) melihat Joohyun, membuatnya tanpa sadar mencolek tangan kekar itu. “Joohyun cantikkan??” ucap Jihyun membuat Kyuhyun tersadar dari lamunannya.

“Biasa saja” ucap Kyuhyun, ya dia memang mengakui jika gadis yang diapit sang ibu memang sangat anggun dan cantik, bahkan kesan tomboynya pun seolah hilang di telan penampilannya yang amat anggun dan feminim itu.

“Eomma, Joohyun sangat cantik kan?” ucap Jihyun setelah ia menghampiri Ibunya. Jihyun berharap jika ibunya akan luluh karena melihat anaknya tampil sangat cantik. Namun itu hanyalah angan semata karena Ibunya itu tak akan luluh hanya karena penampilan Joohyun yang berubah.

Acara pertunangan malam ini pun berakhir dengan lancar setelah acara usai semua keluarga makan bersama, kecuali Joohyun yang telah merasakan kakinya pegal membuatnya pergi dari keramaian setelah melepas heels nya ia berjalan menuju kearah taman, kemudian dia duduk di bangku taman sembari memijit mata kakinya yang terasa sakit akibat high heels yang dikenakannya.

Seseorang kini ikut duduk di sampingnya, Joohyun melirik sekilas ternyata yang ada disampingnya adalah calon kakak iparnya.

“Kenapa kau menyendiri disini?” tanya Kyuhyun.

“Aku tidak suka keramaian” jawab Joohyun sembari masih memijit mata kakinya.

“Kalau tidak biasa memakai hak tinggi kenapa pula masih memaksa untuk memakainya?”

“Ini juga terpaksa kali pakai nya” Kyuhyun berjongkok kemudian mengambil alih kaki Joohyun dan memijitnya pelan. Kyuhyun yang hari ini terlihat sangat berbeda dengan Kyuhyun yang dulu, dia lebih hangat. Joohyun segera menepis pikiran itu, tidak seharusnya ia berfikiran seperti itu pada pria yang notabenenya akan menjadi kakak iparnya. Setelah selesai memijit kaki Joohyun, Kyuhyun kembali kedalam ruang pesta tanpa mengatakan apapun pada Joohyun, membuat gadis itu merengut sebal.

“Cih... pria itu aneh sebentar-sebentar dia menjadi pria yang baik lalu tiba-tiba kembali menjadi Kyuhyun yang dingin. Dasar menyebalkan” Joohyun menggerutu sembari masuk kedalam.

*********************************
Beberapa Minggu telah terlewati, tiga hari lagi acara yang di tunggu dua sejoli yang saling memadu kasih itu akhirnya akan berdiri di altar. Seluruh undangan sudah di sebar, untuk saudara, kerabat dan teman-teman Jihyun maupun Kyuhyun. Gedung untuk acara resepsi pun telah di sewa, semua keperluan untuk pernikahan telah di disiapkan dengan sangat baik. Jihyun pun mulai sibuk mengurusi gaun pengantin yang nanti akan dipakainya, ia selalu mengajak Joohyun untuk menemaninya.

Seperti hari ini, Jihyun mengajak Joohyun untuk membeli hadiah untuk Kyuhyun sebelum hari pernikahan tiba, dia ingin membelikan sesuatu untuk calon suaminya itu. Saat tengah santai berkendara tiba-tiba ada sebuah mobil truk yang melaju dengan kecepatan tinggi.

“Apa-apan mobil truck itu, Jihyun hati-hati” ucap Joohyun yang telah menyadari jika mobil truk itu sedang menuju kearah mereka.

Jihyun yang tengah mengendarai mobilnya langsung panik. “JOOHYUN PEGANGAN YANG KUAT”

Mobil truck itu oleng membuat Jihyun yang tak sempat menginjak remnya langsung menabrak truck itu. Mobil yang dikendarai Johyun dan Joohyun pun akhirnya terbalik, entah apa yang akan terjadi selanjutnya, kedua gadis itu telah tak sadarkan diri karena luka yang cukup parah.

‘wiu..wiu..wiu’ suara ambulance telah datang untuk menolong para korban setelah ada beberapa pengendara yang melaporkan kejadian itu.

Kedua gadis kembar itu langsung di bawa kerumah sakit, begitu juga dengan sopir truk itu. Setelah beberapa saat Jihyun dan Joohyun di bawa keruang ICU, Eomma Jihyun dan Joohyun, begitu juga Ahjumma dan Ahjushi Cho pun telah datang kerumah sakit. Mereka khawatir tentang bagaimana keadaan mereka berdua.

“Apakah anda ibu dari nona Joohyun dan Jihyun?” tanya dokter yang menangani mereka.

“Iya dokter, saya ibunya, bagaimana keadaan putri saya dok?”

“untuk saat ini nona Jihyun membutuhkan operasi, karena luka di kepala yang begitu parah membuatnya harus mendapatkan operasi secepatnya” mendengar ucapan dokter sukses membuat tubuh Shin hye meringsut jatuh terduduk sembari menangis sejadi-jadinya. Yuna yang melihat kondisi sahabatnya itu segera merengkuhnya kedalam dekapannya.

“Bagaimana kondisi Joohyun dok?” tanya Yuna.

“Nona Joohyun mengalami luka dikepalanya karena benturan, tapi untungnya ia tak apa-apa” ucap dokter membuat hati Yuna dan suaminya sedikit lega. Jihyun segera di bawa keruang operasi sedangkan Joohyun sudah di bawa ke ruang rawat VIP, karena Yuna yang meminta.

Kyuhyun yang baru saja datang langsung menuju ruang rawat VIP disamping ruang Joohyun, ia menghampiri Jihyun yang terbaring lemah setelah menjalani operasi yang sangat lama. Ia tidak menyangka jika gadis yang akan dinikahinya itu mengalami kecelakaan yang membuatnya harus memasuki ruang operasi. Padahal hari pernikahannya sudah di depan mata.

“Kyu, kau harus kuat ya. Demi Jihyun” ucap sang ibu menenangkan putranya.

“Keluarga Nona Jihyun, saat ini nona Jihyun mengalami koma. Kami tidak tahu kapan ia akan terbangun dari komanya” mendengar penjelasan dari dokter membuat semua orang yang ada diruangan itu syock, termasuk juga Joohyun. Ia sudah sadar sedari tadi namun ia tidak berani melangkah masuk menuju ruang dimana kakaknya berada.

To be continue

Sampai di chap 4, sesuai jadwal. Satu minggu baru publish. Jangan lupa di vote yah... terimakasih...