CINTA PERTAMA ALINA [ On Going ]

1. Rasa Kagum

SMK KESEHATAN FARMASI

Author POV

Tiba disekolah tidak ada seorangpun yang datang baru Alina saja. Padahal sudah pukul 06.20 pagi, ini sudah menjadi kebiasaan. Alina berjalan melewati koridor menuju ke kelas, dengan tas yang digendong berwarna hitam sambil melirik kesana-kemari, Alina menarik nafasnya dan berpikir, "Apa aku terlalu pagi?" batinnya.

Kelas XI Farmasi A

Alina langsung masuk kedalam kelas, lalu duduk dan memainkan handphone-Nya.

10 menit kemudian, ada yang memanggil dirinya. "Alinaa!" teriak seseorang.

Aku menengok keluar, ternyata yang memanggilnya itu sahabatnya dari smp, yang bernama Arshinta Kirana Pratista.

Lalu, Arshinta masuk dan duduk disebelah Alina. "Kamu dari tadi sendirian aja nih?" tanya Arshinta

"Iya nih, habisnya belum pada datang,  ada kamu jadi aku enggak sendirian lagi deh," balas Alina

"Haha, udah jomblo karatan, sendirian lagi," ejek Arshinta

"Biarin jomblo yang penting happy, daripada kamu galau mulu gara-gara Arvin." Balas Alina

Author POV

Arvin Dwi Rafli adalah pacar Arshinta Kirana Pratist, mereka berdua mempunyai masalah. Saat itu Arvin sangat marah kepada Arshinta. Karena Arshinta masih mengingat mantannya, menurut Arshinta, Alvaro mantannya itu sangat-sangat disukainya mereka putus gara-gara Arshinta memilih untuk fokus UN terlebih dulu waktu smp, alasan yang tidak masuk akal. 

"Alina jangan gitu dong, aku baik-baik saja sama Arvin," ucap Arshinta memastikan sahabatnya 

"Jangan bohong kamu, aku juga, kamu lagi galau gara-gara Arvin marah, karena kamu masih terus terus ke ingat mantan," ucap Alina spontan.

Arshinta memutarkan matanya dengan malas. "Alina so tau, gatau ah malas!" balas Arshinta kesal dan memalingkan mukanya.

Alina menoleh ke arah Arshinta dan membujuknya. "Jangan gitu eh emang kenyataan-nya gitu, Arshinta dengerin MANTAN itu hanya kenangan enggak perlu di inget-inget lagi, toh kamu udah punya pacar lagi yaitu, Arvin Dwi Rafli, dia ganteng, humoris,kocak, kamu harus bersyukur tau. Terus buat apa pacaran sama dia, kalo kamu masih ingat si Alvaro sadar Arshinta sadarr!" balas Alina nyerocos panjang lebar.

Arshinta pun berbalik ke arah Alina "Iya juga sih, iya-iya aku pasti melupakan Alvaro secepatnya. Aku pacaran sama Arvin takut dibilang pelampiasan," jelas Arshinta merasa bersalah.

"Nah, akhirnya kamu sadar juga Ar," ucap Alina

Arshinta dengan raut muka yang sangat bersalah, "Sekalian aku juga mau minta maaf ke Arvin soal mantan aku itu," ucap Arshinta penuh penyesalan.

"Mau sendiri atau diantar nih?" tawar Alina

"Enggak perlu deh, sendiri aja," jelas Arshinta, btw makasih ya," lanjutnya Arshinta.

"Yaudah, iya sama-sama." balas Alina

Pukul 7.00 pagi

"Arshinta ayoo turun kelapangan, upacara mau dimulai nihh!" ajak Alina sambil keluar dari kelas.

"Iya, bawel bentar." balas Arshinta, lalu menyusul Alina.

Mereka berdua adalah sahabat dari smp sampai smk masih saja satu sekolah, mereka berdua sangat akur, peduli satu sama lain. Kalau salah satu mempunyai masalah pasti saling membantu dan mengerti satu sama lain.

Saat upacara mau dimulai siswa-siswi sudah turun kebawah, dan baris dengan rapih . Ada dua orang laki-laki lagi-lagi mereka berdua telat untungnya upacara masih di atur-atur oleh Ketua Osis agar barisan semakin rapih.

Mereka berdua yaitu Athala Nouval Pratama dan Arvin Dwi Rafli pacarnya Arshinta.

••••

"Cepetaann heh kalian berdua upacara mau dimulai jugaa! "teriak seorang laki-laki dengan nada tegas.

Dia adalah Aditya Permana. Ketua Osis yang terpilih oleh siswa/i smk kesehatan farmasi itu. Siswi-siwi mana yang tidak menyukai dirinya karena tampan, tegas dan percaya diri.

"Sebentarr gue sama Athala cape nih, abis lari-lari dari parkiran sampe gerbang!" jelas Arvin dengan nada tinggi dan nafas tak beratur karena cape.

"Biasa aja kali, gue kan cuman ngingetin doang, lagian siapa suruh telat! "balas Aditya sinis.

"Iyaiya gue mau baris sama Athala, tas bodoamat simpen di kantin dulu." ucap Arvin dengan pasrahnya dia langsung baris ke lapangan.

......
Kring kring kring 🔔🔔🔔 (bel masuk)

Selesai upacara bel masuk berbunyi, anak-anak masuk kedalam kelasnya masing-masing

Arshinta mendekati Alina, sambil bisik-bisik, "Na, tau ga? tadi Arvin sama temannya itu loh datangnya telat,"ucap  Arshinta

Dahi Alina berkerut, "Masa sih? Temen yang satunya itu siapa sih namanya?" tanya Alina

"Ohh ituu, namanya Athala Nouval Pratama," balas Arshinta. Emang kenapa na?" tanya Arshinta gelagapan.

"Enggak, cuman kasian aja, dia kayaknya cape lari-lari gitu dari parkiran sekolah ke gerbang sekolah," jelas Alina.

"Alina, jangan-jangan kamu suka ya ke Athala?" ucap Arshinta dengan sompralnya itu dan terkekeh.

"Kalo iyaa, emang kenapa?!" balas Alina dan tidak sengaja mengucapkan ituu.

Sambil menggelitik perut Alina, "Cieee cieee." ucap Arshinta terkekeh.

Dengan wajah seperti kepitng rebus ditutup oleh kedua tangannya,"E-enggak ko. Bercanda itumah!" balas Alina gelagapan.

"Bohong, benaran juga gapapa. Aku mah setuju aja kalau kamu suka ke Athala. Asalkan dia jangan nyakitin kamu aja," jelas Arshinta.

Alina terkekeh mendengar hal itu, "I-i iya, emang iya aku suka. Suka pada pandangan pertama hahaha,"

"Cocok di jadikan judul film "Cintaku bersemi di gerbang sekolah," balas Arshinta

Saat itu Alina menyukai Athala. Hatinya sangat yakin untuk Athala. Alina, terlalu gengsi untuk mengungkapkan perasaaanya  mengagumi dalam diam itu lebih baik. Tetapi, dia gengsi untuk 

Enggak mungkin confess duluan kan?

.
.
.

Gimana nih part 1 nya?
Maap ya masih dalam tahap percobaan bikin kayak gini tuh, ehe.
Jangan lupa commentt and vote okayy
#NAURA K.F