Cloud Nine [Jaehyungparkian] ✓

n o t • a w a k e

Seluruh instrumen sudah dikemas. Mobil meluncur dalam kecepatan sedang, diiringi gelak tawa dari kedua maknae yang tengah bergurau. Sungjin yang duduk di bangku sebelah supir sibuk mencari earphone yang berakhir dengan menemukan bungkus keripik. Ia mengeluarkannya, menawarkan camilan tersebut ke para anggotanya, "Hei, ada yang mau?"

"Terima kasih, Hyung!" Secepat kilat, Dowoon merampas dan menuangkan sejumlah keripik di tangannya. Begitu pun Wonpil. 

"Jae? Brian?" Sungjin menggoyangkan bungkusnya ke depan hidung Jae. 

"Enggak, makasih," tolak Jae. Ia mengambil alih camilan tersebut, sedikit ragu menghadap Younghyun yang duduk di kursi belakang sendirian. Pemuda itu tengah terlelap. Jelas ia terlihat begitu nyaman karena seluruh spasi bagian belakang miliknya sendiri. 

Tanpa Jae sadari, ia tengah menjadikan wajah tidur Younghyun sebagai objek pengamatannya. Bagaimana kelopak matanya tampak lebih panjang kala mengatup, bibir berpoles lip gloss merah yang merapat, memberi kesan betapa tenang ia. Sedikit demi sedikit beralih pada garis rahangnya yang kini tampak melemas. Berbeda saat pertunjukan barusan.

Ia merasa dirinya mampu memandangi Younghyun terus seperti ini selamanya. Yah, karena aku sendiri juga sudah muak dengan betapa menyebalkannya dia.

"Jaehyungie-hyung, boleh aku minta keripiknya lagi?" tanya Wonpil, perlahan melayangkan pandangan ke titik yang sama. "Oh, kau mau menawarkan ini ke Brian-hyung? Dia sudah tidur sejak kita berangkat."

Jae mengerjap tiga kali, berganti menatap Wonpil. "Ah, ya. Oke, kalian bisa ambil ini."

"Makasih!"

"Tapi jarang-jarang lihat Brian-hyung enggak bangun. Padahal kita punya makanan di sini," celetuk Dowoon, mengingat Younghyun dapat bangun bila aroma makanan merasuki penciumannya. Meskipun setelah itu, Dowoon tampak tidak peduli. Ia yang paling banyak makan, walau Sungjin telah mengingatkan jangan terlalu banyak makan karena setelah ini mereka harus makan malam.

Dan diam-diam, Jae melirik ke belakang. Kembali mengamati Younghyun. Kemudian mendadak teringat,

Tunggu. Itu keripik yang Brian sembunyikan selama ini untuk dimakan nanti.

Arah tatap Jae jatuh pada bungkus keripik di tangan Sungjin. Kosong.

>>>

.

Aku mikir mau ngasih intro dulu buat memperkenalkan visual membernya di sini. Biar ada bayangan gitu. I know it's too late though.

What do u think?