JOY POV
Cuaca hari ini lagi gak bagus, dan bagusnya ini bisa jadi alesan buat gue engga ngampus. udah bertahun-tahun ya gue gak ketemu sama dia lagi, lelaki brengsek.
tapi sampai sekarang gue masih belum ikhlas kalau dia udah nikah. Pengen rasanya peluk dia dan ngobrol panjang lebar, sayangnya itu cuma khayalan gue doang.
Akhir-akhir ini kok gue ngerasa ada yang ngikutin gue ya?
bodoamat lah gue gak perduli.
AUTHOR POV
Joy meminum teh yang telah ia buat tadi. Pikirannya kemana-mana, yang pertama tentang lelaki brengsek itu yang telah menghancurkan hatinya.
akhirnya joy menonton film guna mengisi waktu luangnya, lebih tepatnya agar tak mengingat lelaki itu.
Joy mulai bosan dengan apa yang ia lakukan ia ingin keluar dari rumahnya. Tiba-tiba ada yang mengetuk pintu.
Tok tok tok
Joy langsung menghampiri pintu depan. Ia membuka pintu itu tetapi tidak ada siapa - siapa, ia menoleh ke kanan dan ke kiri tetapi tetap saja tidak ada orang.
Tapi ada suatu kotak berwarna merah muda dan ada pita. 'Kayak kenal ama nih kotak.' batin Joy.
Joy menutup pintu dan membawa kotak tersebut. Ia membuka kotak tersebut, hanya berisi sepucuk kertas dan bertuliskan
Aku ada disini
Joy merasa bingung, hanya itu isi dari kotak. Tiba-tiba hp Joy berdering tanda ada telepon, nomor tidak dikenal. Joy mengangkat nya karena penasaran.
"Halo,"
"Udah kamu terima hadiah dariku?"
Deg, Joy mengenal suara ini dia sepertinya tau ini siapa.
"Siapa ya?"
"Suatu saat kamu bakalan tau."
Panggilan suara tersebut berakhir. Joy dibuat bingung apa maksud orang tersebut.
Joy yakin dengan dugaannya sangat - sangat yakin.
Disuatu tempat, terdapat seorang lelaki yang tengah menyunggingkan senyumannya, rencana berhasil, kurang menculik dan membuat dia mencintainya lagi rencananya akan benar-benar berhasil.
"Tunggu aja kamu bakalan balik lagi ke aku, sayang."
🌞🍂
Rey sedang dalam perjalanan menuju rumah sang pujaan hati. Jalanan kali ini sepi karena hari sudah malam lebih tepatnya pukul 9 malam.
Hanya untuk sang pujaan hati yang menitip makanan pada Rey. Jalanan sangat sepi tak seperti biasanya.
Mata Rey menyipit melihat cahaya yang sangat terang dan menyilaukan itu. Kendaraan Rey menabrak tiang pada jalan tersebut. Badan Rey tertimpa kendaraan nya, badannya sudah penuh darah tetapi tidak ada yang menolongnya.
Ada satu orang yang melihat kecelakaan tersebut dan bicara kepada handphone nya "sudah selesai bos."
🌞🍂
Joy menunggu Rey yang sejak tadi tidak datang - datang, padahal sekarang sudah pukul 21.30
Setiap Joy memberi pesan kepada Rey tetapi tidak ada balasan. Handphone Joy berdering ada yang menelfon nya lagi tapi kali ini ia tau siapa yang menelfon nya.
"Halo, Rey lu lama banget dah."
"Halo mbak, ini dari pihak polisi mau memberi tau bahwa mas Rey tengah ada di rumah sakit."
Joy terkejut.
"Di rumah sakit mana ya pak?"
"Di rumah sakit xx mbak."
Joy langsung menuju rumah sakit tersebut.
🌞🍂
hai gais, maav kan diriku yang lamaaaa bangettt ngga update, maafin juga kalo ceritanya ngga jelas banget tapi yaudahlah mau gimana lagi.
thank you gais♡
ily 1500
1500 nya cashback