Play With Me [PCY] (end)

Play With Me (22)

Vote dulu.. Biar nggk lupa 💕

"Ngghh.. Ngghh.. "

"Hah?! Oppa!" Fani bergegas keluar wc. Ia berhambur menghampiri cy.

"Oppa.. Oppa knp? Aku harus apa?" Fani panik. Sedangkan cy tetap kejang kejang. Sedikit lagi, dia jatuh dri ranjang.

"Dokter! Dokter! " Fani kesetanan memanggil dokter sambil terus menekan2 bel darurat.

~Ceklek

"Chanyeol!" geng EXO yang baru datang ikut berhambur menghampiri cy.

"Dokter! Dokter!" Yang lain ikut berteriak.

"Biar gua panggil dokter" Chen berlari keluar.

--

"Dokter!" Chen masuk keruangan.

"Fuck you! Nurse! Kami butuh bantuan!" teriak chen pada Nurse berbadan gendut yang memainkan hpnya dg headset di telinganya.

Nurse panik segera membuka headset nya.

"Knp tuan?" tanyanya dg tampang tak berdosa.

"Pasien di ruangan vvip 1 sekarat! Cepetan! " chen emosi.

Nurse itu bergegas memanggil dokter dan nurse yg lain lalu berlari ke kamar cy.

"Semuanya mundur!" titah dokter.

Dokter sigap menekan kepala cy ke arah kanan. Mereka menangani cy dg cekatan.

15 menit menunggu dg cemas, akhirnya cy bisa kembali normal.

"Gimana dok?" Sehun.

"Pasien sudah tenang. Kami udh kasih obat bius." kata dokter.

"Pasien bisa saja kejang2. Jika itu terjadi, tekan kepalanya ke arah kanan. Jangan beri makan, atau pun minum. Jika pasien dalam keadaan memakan sesuatu, keluarkan makanan itu atau buat pasien memuntahkannya." jelas dokter.

"Baik dok." -fani.

Dokter keluar diikuti nureses.

"Nurse, jangan diulang lagi" kata chen. Nurse yg berbadan gendut itu menunduk. Merasa bersalah atas kelalaiannya.

Fani terduduk lemas di sofa. Air matanya tak lagi bisa keluar. Yeri duduk di sampingnya dan merangkulnya.

"Kamu yg kuat ya Fan.. Kami bakal selalu ada buat kamu sama chanyeol kok" Yeri menenangkan fani.

"Yeri.. Aku takut.." suara fani bergetar.

"Sstt.. Nggk usah takut.. " -Yeri.

"Fan.. Mending kamu pulang, bersih2,  baru kemari lagi" saran irene.

"Nggk.. Aku nggk mau ninggalin oppa" -Fani.

"Irene bener Fan. Mending bersih2 aja dulu. Ganti baju" Timpal Xiumin.

"Trus oppa?"

"Biar kami yg jaga" sahut baekhyun.

"Luhan.. Lu yg anterin Fani ya. Gua takut kalo dia yg nyetir" -Yeri.

"Ok.. Yok fan" Luhan menarik pelan fani.

-------------

Mereka tiba di rumah fani.

"Kamu ganti baju aja. Biar aku tunggu d sini" -luhan.

Fani menangguk lalu naik.

45 menit..

Fani turun. Tampang fani benar2 lemas.

"Fani kok lemes bngt?" tanya Luhan. Luhan menarik tangan fani untk duduk d sampng nya.