7 - Random

81 10 1
                                    

"Nonton Sharukhan kuy, Sal!" Rubi mengajak Salsa yang sedang mengscrool Instagram Gus Azmi di bangkunya.

Salsa mengangguk. "Kuy! Kemaren ada film kuch kuch Hota hai di tv tapi gue nggak bisa nonton. Abisnya Gus Azmi live Instagram sih makannya nggak sempet nonton."

Rubi memasang wajah datar. "Lo nonton live ig nya berapa lama sih? Durasi nge live nya nggak sampe 3 jam lebih kali."

"Live nya sih cuman 30 menit," Ujarnya dengan senyum-senyum. "Kobam denger dia shalawatannya sampe malem...."

Rubi hanya diam dan mengambil hp Salsa. Membuka YouTube dan mencari video-video lawas Sharukhan. Kini, dua orang yang sama-sama memiliki darah Melayu itu sudah sibuk senyam senyum tertahan melihat Sharukhan di layar ponsel.

Jika ada k-popers, di 12 IPA 1 juga ada Bollywood.

"Lu berdua mau?"

Zia dan Elani yang duduk di depan mereka menoleh dan menyodorkan buah timun. Ayah Zia yang memiliki perkebunan timun kemaren baru saja panen. Ia pun membawa beberapa timunnya untuk dibagikan pada teman-teman kelas tercinta.

Salsa mengambil dua buah timun itu. "Thanks. Lumayan buat nurunin berat badan."

"Seriusan timun bisa nurunin berat badan?" Tanya Zia mulai antusias.

"Iya teman-temanku, Timun atau yang biasa disebut ketimun mengandung sekitar 45 kalori, 11 gram karbohidrat, 2 gram protein, 2 gram serat, vitamin C, vitamin K, kalium dan mangan yang baik banget buat kesehatan tubuh."

Penjelasan panjang lebar dari Andin membuat 4 orang itu langsung terdiam. Pasalnya si peringkat satu di kelas itu sering dijuluki sebagai wikihow berjalan. Tanya apapun, Andin pasti bisa menjawabnya. Asal jangan tanya kapan kiamat aja dah. Karna itu hanya Allah yang tau.

Ara yang hanya berbeda satu bangku dari Andin mendengarnya. Ia yang sedang membaca majalah Bobo hanya merenung.

"Apa daya gue yang cuman tau kandungan 3 buah permen milkita."

🇮🇩🇮🇩🇮🇩

Beberapa siswi sedang duduk berbaris di antara bangku-bangku. Diikuti dengan beberapa gadis dan satu pria berdiri di belakangnya.

Dengan dipimpin Andi sebagai satu-satunya pria di situ, mereka sedang mengatur gerakan.

"Pokoknya nepoknya harus yang kompak ya. Terus goyangnya ke kanan dulu. Okeyyy!" Komandonya yang langsung diiyakan para gadis yang sudah bersiap itu.

Mereka sudah bersiap di posisi masing-masing. Dan....


"Seeeeeeekejam itu kau fitnahkan... Tetetotew tetetetetotew tetotew tetotew tetotew sekejam itu kau fitnahkan tetotew~~~~"

Lagu legend tiqtoq itu mulai berkumandang.


-Salsa
-Rubi
-Zia
-Elani
-Andi

STORY IN MADRASAHTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang