Part 8

29 12 3
                                    

-Happy Reading-

Di hari libur yang cerah,mentari pagi menembus jendela kamar Andra.

Drtt..drt..drt..

Nomor yang tak dikenal menelpon Andra,dia mengerjap-ngerjapkan matanya dan melihat siapa yang menelpon,tapi dia tidak tahu siapa yang menelpon karena nomor yang sangat asing,karena penasarannya dia menerima telepon tersebut.

"h halo?"
"Goodmorning my loveee"
"kak Alex?"
"iya sayangg"
"kakak dapet darimana nomor Andra?"
"nomor pacar sendiri kok gak tau?"
"iya dah iya maap"
"bangun gih,gua di depan rumah nihh,pegel ni kaki berdiri muluu."
"kakak di depan?"
"iya sayangg"
"APAAAAA!!?"
"jangan teriak masih pagi."
"Andra turun dulu,byeeee"

Tuttttt...

Andra menutup teloon dari Alex dan nergegas turun ke bawah karena sudah ada pacarnya menunggu di depan.aseaaappp:v

Andra membuka pintu dan terlihatlah sosok Alex yang sudah berdiri entah berpa lama.

"kakak kesini kok gak bilang-bilang sihh?, "sebal Andra sambil menyuruh Alex masuk.

"biar jadi kejutan gitu. "jawab Alex sambil terkekeh.

"kakak ngapain kesini?, "tanya Andra bingung karena pagi pagi udah di sini.

"mau ngajakin jalan, mau gak?. "tanya Alex sambil memandang mata indahnya Andra.

"jalan kemana kak?, "tanya Andra.

"kemana mana bisa kok. "jawab Alex dengan senyuman.

Tiba tiba terdengar suara langkag kaki dari tangga, dan terlihatlah Abi dan Lia menuruni tangga.

"pagiii sunshineee, "bilang Abi pada Andra anak kesayangannya.

"AY-

"udah udahh masih pagi begini udah teriak gak jelas. "potong Alex cepat agar Andra tidak meneruskan teriaknya yang bisa membuat semua kuping orang kecabut.bhakssss:v

"Ehh, anak dari keluarga Georgio kann, nama kamu jonathan kan??, "tanya Abi dengan senyuman khas bangsawan.

"panggil Alex aja om, "jawab Alex membalas senyumannya.

"kamu kenapa ke sini, mau ketemuan sama Andra yahhh, "goda Abi sambil menyenggol badan mungil Andra.

"kamu sama Andra pacaran?, "sambung Lia yang datang dengan minuman yang dibawanya.

"iya tante, "jawab Alex tanpa dosa.

Andra yang mendengar jawaban Alex langsung terdiam, ia takut dimarahi oleh Abi karena sudah pacaran.

Andra melihat sekilas ke ayahnya dan tersenyum kikuk, ayahnya tersenyum lebar mendengar anaknya sudah memounyai pacar, dan pacarnya adalah seorang anak pengusaha terbesar.

"waahhhhh, anak ayah udah gedeee. "goda Abi sambil mengusap pucuk kepala Andra gemas.

Andra yang melihat ekspresi ayahnya senangpun ikut tersenyum, Andra berpikir kalau ayahnya tidak akan memarahinya, karena seseorang yang ia pilih untuk bersama dengannya itu orang yang tepat untuk di jadikan calon masa depan.aseekuyyyyy:v

"om, mau ajakin Andra jalan boleh?, "tanya Alex sambil melihat ke arah Abi Lia dan Andra bergantian.

"naik mobil aja kak, kalau jalan entar kaki Andra pegel. "jawab Andra sepolos kertas HVS.

"maksud kak Alex itu, jalan-jalan gituu, kan ini hari libur, jadi kak Alex mau ngajakin Andra jalan-jalan, gimana mau nggak?, "jelas Lia pada Andra.

"ooogituuu, tapi Andra mandi dulu, kalau nggak mandi entar dikira orang Andra nggak mandi seminggu. "bilang Andra dengan nada tanpa dosa.

"nih bocah datang polosnya goblok juga yahh. "batin Alex sambil terkekeh pelan.

"udahh mandi sana, terus ganti baju yang bagus, terus kita langsung jalan. "jelas Alex  sambil mencubit pipi kiri Andra gemas.

"naik mobil kak, kalau jalan nanti Andra capek. "kesal Andra lalu berlari ke kamar untuk membersihkan dirinya.

"sabarr leexxxxx, lo kuaattttt. "batin Alex

Abi dan Lia hanya geleng geleng kepala melihat kelakuan anaknya itu, Lia tersenyum ke Alex dan ia pun membalas senyuman tersebut.

"kelakuan Andra emang gitu Lexx, suka jadi bocah gitu. "jelas Abi sambil terkekeh.

"iya om, tapi sifatnya itu bikin Alex gemes sendiri,hahaha. "tawa Alex di ikuti Abi.

Setelah beberapa menit, Andra turun dengan pakaian klasiknya, Alex yang melihat Andra turun, langsung berdiri dan berpamitan pada calon mertua.aseekuyyyy:v

Setelah itu, mereka berdua menghabiskan waktu libur hanya berdua,Fanda Fahri dan Denis, tidak ada waktu untuk jalan-jalan, jadi hanya mereka berdua.

Π

Andra melihat terbenamnya mentari sore di pantai dengan Alex yang selalu menemaninya kemanapun dia pergi, Alex sangat merubah hidupnya menjadi hangat agar Andra tidak merasa kesepian dengan sifat dinginnya.

Semenjak mengenalnya hidupnya terasa hangat, Alex tidak akan menyakiti hati mungilnya, ia akan selalu menjaga ratu kecilnya itu, Alex akan memberi kebahagian bukan kesedihan, ia tidak akan membiarkan ratu kecilnya dalam bahaya, maupun bertaruh nyawan ia siap untuk itu.

Alex selalu memandang Andra tanpa henti, melihat Andra tertawa saja sudah membuat dirinya bahagia, Andra terasa sangat bahagia karena Alex selalu menuruti kemauannya, tapi Andra bukan tipe orang yang kalau gak di kasih ngambek, ia hanya bisa menerima apa adanya.

Alex sangat beruntung bisa memiliki hati seorang gadis yang bisa membuatnnya se nyaman sekarang, ia takut kehilangan berliannya.

"Kakk, kok ngelamun teruss, main air yukk. "ajak Andra sambil menarik lengan Alex menuju air pantai.

Byuuurrssss...

"KAKAKKKKK!!!DINGINNNNNN!!. "teriak Andra kedinginan ketika air pantai mengenai kakinya itu.

"pulang yukk, udah malem, di rumah nanti aku bikinin susu hangat biar gak dingin lagi. "ajak Alex karena melihat Andra sudah kedinginan dan menggendongnya ala Bridal Style.

Andra mengangguk dan merasa hangat karena di gendong Alex ke mobil, setelah itu mereka berdua pulang ke mansion Andra. Gadis kecil tersebut tertidur pulas di mobil Alex dengan jaket tebal Alex yang menutupi seluruh tubuh mungil Andra yang terlihat sangat lucu, sesekali Alex melihat ke arah Andra yang sudah berkelana ke alam mimpinya.

TBC
-10 Nov 2019-

Typo(s) bertebaran.
Kalau ceritanya rada aneh gituu,maap yahhhh..hehe😅
Jangan lupaa di vote dan coment;)
See youuuu~

Cool BOY'STempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang