Assalamualaikum.
Haloha
Ini cerita baru De. Beda sama cerita sebelumnya, huhuhu ini tu Fiksi Remaja semoga kalian suka ya.Bantu kritik dan saran
-----------------------
BAGIAN PROLOG
--------------------------☆☆☆
Dasya duduk di bawah pohon, sambil menatap kearah lapangan basket, yang sedang mempertontonkan tim basket sekolahnya berlatih di sana.
Kerumunan para siswi berjejer di sepanjang pinggiran lapangan, beberapa dari mereka bersorak heboh sambil memanggil-manggil nama ketua tim basket yang terkenal piawai dalam memainkan bola basket itu.
Ingin rasanya Dasya bergabung dengan teman-temannya tapi rasa minder di hatinya mendominasi semuanya.
Kini retina mata Dasya beralih melirik sekilas pada Karel yang duduk di sampingnya, yang juga ternyata sedang menatap kearahnya.
"Apa jadi jelek itu sebuah kesalahan?" tanya Dasya sambil mengalihkan pandanganya kedepan dengan tatapan kosong.
Karel yang duduk di samping Dasya langsung menaikan sebelah alisnya, perubahan gadis di sampingnya itu membuatnya was-was kala mendapatkan pertanyaan yang tak terduga.
"Apa Allah pernah membuat kesalahan?" tanya balik Karel, seketika Dasya menoleh menatap karel yang tengah tersenyum kepadanya.
-----------------------------------
------------------------------
Lanjut nggak?
-------------------------------
KAMU SEDANG MEMBACA
Why, I'm not Beautiful?
Teen Fiction'Cover by : ROZE.GRAPHIC' "Apa jadi jelek itu sebuah kesalahan?" - Dasya. "Apa Allah pernah membuat kesalahan?"- Karel.